RADARPEKALONGAN.ID, KOTA PEKALONGAN – Persip Pekalongan resmi mengumumkan keikutsertaannya dalam kompetisi Liga 4 musim 2024/2025. Kepastian ini disampaikan oleh Wali Kota Pekalongan, A. Afzan Arslan Djunaid, melalui pernyataannya di akun resmi media sosial Persip Pekalongan.
Wali Kota yang akrab disapa Aaf itu mengungkapkan, keputusan ini diambil usai melakukan rapat koordinasi bersama manajemen Persip, perwakilan Askot PSSI Kota Pekalongan, dan para suporter.
“Kami telah menggelar rapat koordinasi malam ini dengan suporter, Askot, dan perwakilan manajemen. Keputusannya, Persip Pekalongan akan ikut Liga 4 dan segera mendaftar,” ujar Aaf, Sabtu (7/12/2024).
Baca Juga:KIT Batang Gaet 28 Perusahaan, Investasi Tembus Rp18,7 TriliunPasien Terkejut Tagihan Rumah Sakit Muncul, Pemkab Pekalongan Beri Klarifikasi
Transisi dan Persiapan Tanpa Target Khusus
Wali Kota Aaf menjelaskan, situasi saat ini cukup mendadak mengingat masih dalam masa transisi pemerintahan usai Pilkada 2024. Oleh karena itu, untuk musim ini Persip tidak menetapkan target khusus.
“Kita mungkin belum pasang target. Namun, seiring berjalannya waktu, jika performa tim membaik, tentu akan kita dukung. Semua tergantung situasi dan kondisi,” jelasnya.
Ia juga memastikan bahwa komunikasi dengan suporter dan pecinta sepak bola Kota Pekalongan telah terjalin dengan baik. Suporter disebut memahami kondisi saat ini dan mendukung keputusan Persip untuk ikut serta di Liga 4.
“Yang penting, Persip ikut Liga 4. Ke depannya, semuanya akan berjalan dengan kebersamaan antara manajemen, Askot, suporter, dan saya sebagai Wali Kota. Setiap pihak juga sudah memiliki jaringan untuk mendukung keberlangsungan tim,” imbuhnya.
Peluang Baru di Liga 4
Keikutsertaan Persip Pekalongan di Liga 4 membuka peluang baru untuk mengukir prestasi setelah musim lalu tampil di Liga 3. Pada musim 2023/2024, Persip sukses meraih gelar juara di tingkat Provinsi Jawa Tengah, meski gagal melaju lebih jauh di babak 32 besar putaran nasional.
Musim ini, Liga 3 hanya akan diikuti oleh 18 tim, yang terdiri dari 8 tim degradasi Liga 2 dan 10 tim terbaik dari babak 16 besar Liga 3 putaran nasional 2023/2024. Sementara itu, Liga 4 menjadi kesempatan bagi Persip untuk kembali menunjukkan eksistensinya di kancah sepak bola nasional.
Komitmen untuk Sepak Bola Pekalongan
Aaf berharap, keikutsertaan Persip Pekalongan di Liga 4 dapat menjadi momentum untuk membangkitkan semangat sepak bola lokal. Ia menegaskan pentingnya kolaborasi antara semua pihak demi keberhasilan tim.