BATANG – Pemerintah Kabupaten Batang memberikan apresiasi kepada 17 desa di daerahnya yang telah berinovasi membentuk Pusat Kesejahteraan Sosial (Puskesos).
“Ya, dari total 248 desa di Batang, 17 desa diantaranya sudah merintis Puskesos. Oleh karenanya, kami memberikan piagam penghargaan kepada mereka atas partisipasi dan komitmennya dalam membentuk Puskesos,” ujar Plt Kepala Dinas Sosial Kabupaten Batang, Asri Hermawan, Senin (6/11/2023).
Ia yang didampingi Sekretaris Dinsos, Rasmuji mengatakan, Puskesos menyediakan fasilitas layanan informasi dan edukasi program kesejahteraan sosial kepada masyarakat.
Baca Juga:Golkar Tegak Lurus Dukung Prabowo-GibranJadi Peluang Usaha Kekinian, SMKN 1 Batang Gelar Pameran Digital Printing.
“Kehadiran puskesos di masing-masing kelurahan membantu Dinsos memenuhi kewajiban pelayanan dasar kegiatan rehabilitasi sosial, dan seperti rekom kartu Indonesia pintar, BPJS, dan lain sebagainya,” katanya.
Pihaknya pun mendorong, agar desa lain di Kabupaten Batang dapat mencontoh program Puskesos yang telah berjalan di 17 desa daerah itu.
“Puskesos merupakan kepanjangan tangan dari pemerintah daerah hingga Kementerian Sosial. Di mana peran Puskesos ini diharapkan bisa ditingkatkan agar dapat mendampingi masyarakat yang memerlukan bantuan tentang sosial,” terangnya.
Disebutkan dia 17 desa yang sudah mengimplementasikan Puskesos diantaranya, Pemerintah desa Kalisalak Kecamatan Limpung, Desa Kemiri Barat Kecamatan Subah, Desa Bawang Kecamatan Bawang, Desa Candi Kecamatan Bandar, Desa Lobang Kecamatan Limpung.
Desa Kecepak Kecamatan Kecamatan Batang, Desa Wonokerso Kecamatan Kandeman, Desa Kebumen Kecamatan Tersono, Desa Sengon Kecamatan Subah, Desa Kalisari Kecamatan Reban, Desa Dlimas Kecamatan Banyuputih, Desa Kaliwareng Kecamatan Warungasem.
Desa Kaliboyo Kecamatan Tulis, Desa Kembanglangit Kecamatan Blado, Desa Surodadi Kecamatan Gringsing, Desa Keniten Kecamatan Pecalungan, Desa Wates Kecamatan Wonotunggal. (fel)