Suko Edi selaku Instruktur Safety Riding Astra Motor Jateng menjelaskan bahwa tujuan dari lomba ini adalah mengevaluasi training yang telah berjalan melalui ujian – ujian praktek yang tentunya efektif dan efisien menilai bagaimana ilmu ini diserap oleh setiap anak – anak SMK, apalagi seluruh anak binaan ini diharapkan untuk menjadi instruktur Safety Riding bagi teman – teman maupun lingkungan disekitarnya. 6 pemenang dengan 3 juara utama dan 3 juara harapan ditemukan dalam kegiatan lomba ini. Juara 1 adalah SMK Negeri 1 Bancak Semarang, Juara 2 SMK Kosgoro 1 Sragen, Juara 3 SMK Muhammadiyah Ngawen Blora, Juara Harapan 1 SMK Muhammadiyah 1 Solo, Juara Harapan 2 SMK Muhammadiyah Bligo Pekalongan, dan Juara Harapan 3 diperoleh SMK Tunas Bangsa Tawangsari Sukoharjo. Hadiah uang tunai setotal 3 juta rupiah disiapkan untuk kegiatan lomba ini.
“Diluar dugaan cara baru kali ini mendapat respon yang luar biasa dari peserta SMK Binaan Honda se-Jawa Tengah. Anak – anak dapat lebih dekat dengan alam, dapat belajar dengan metode baru, saling bertukar pengalaman, belajar adaptasi, dan bekerjasama dalam menyelesaikan masalah,” ucap Suko Edi.
Harapannya, pembinaan Safety Riding ini dapat lebih bervariatif lagi kedepannya dan metode pembelajaran efektif serta efisien dapat diterapkan secara maksimal ke setiap anak – anak SMK Binaan Honda. (dal)
Baca Juga:Tata Cara sholat Tahajud dan Hikmah yang Diperoleh Bagi yang MenjalankannyaKPU Kabupaten Pekalongan Sosialisasikan Hari Pemilu Tanggal 14 Februari 2024
400 siswa siswi SMK Binaan se-Jawa Tengah pada tanggal 11 – 12 November lalu di Bumi Perkemahan Welo Asri, Petungkriyono, Kabupaten Pekalongan.