KAJEN, Radarpekalongan.id – Proses perbaikan Jembatan Jagung yang pondasinya ambrol awal Oktober 2022 lalu kini hampir 100 persen. Untuk itu pembukaan jembatan bisa dipastikan pada awal Desember 2022 tinggal menunggu di hotmix atau aspal.
Adapun perbaikan jembatan saat ini memasuki tahap finishing, baik pengaspalan ataupun pengaman jembatan. Untuk itu bagi para pengguna jalan agar bisa bersabar menunggu proses pengaspalan.
“Kemarin pengecoran bagian jalan sudah selesai, tinggal menunggu pengerasan. Besok tanggal 29 November 2022 rencana akan dilakukan pegaspalan,” terang Pengamat Jalan Bina marga wilayah Kabupaten Pekalongan pada Bina Marga Provinsi Jawa Tengah, Kartono ketika dihubungi Radar, Senin (28/11/2022).
Baca Juga:Harga Telur Merangkak Naik Rp 31 Ribu Dari Rp 27 Ribu PekilogramPeringati HKN ke-58, Dinas Kesehatan Gelar Jalan Sehat
Menurutnya, progres perbaikan Jembatan Jagung ruas Jalan Kebonagung – Kesesi KM 28 + 300 sudah lebih dari 90 persen. Untuk pekerjaan saat ini sedang pembuatan Box atau Perapet.
“Setelah diaspal, baru jalan bisa dilalui. Untuk itu kami harap masyarakat bagi pengguna jalan agar bersabar, kalau sudah waktunya pasti kita buka untuk bisa dilalui, “ujarnya.
Salah seorang warga Desa Jagung, Kecamatan Kesesi, Ikhsan mengaku senang mendapat kabar akan dibukanya Jembatan Jagung. Karena sudah hampir dua bulan saat akan berangkat kerja harus memutar lebih jauh.
“Alhamdulilah Jembatan segera dibuka, karena sudah lama kalau mau berangkat kerja muter muter, ” ungkapnya.
Sebelumnya diberitakan, Pondasi Jembatan Jagung, masuk wilayah Jalan Provinsi Jawa Tengah penghubung Kabupaten Pekalongan – Kabupaten Pemalang, Sabtu (1/10/2022) malam ambrol. Akibatnya akses jalan perbatasan Desa Jagung Kecamatan Kesesi dengan Desa Kutorejo, Kecamatan Kajen ditutup total.
Pondasi Jembatan Jagung di sisi timur ambrol sekira pukul 18.30 Wib. Bermula, sebelumnya ada pembukaan Pintu Bendungan Gembiro pukul 12.00 Wib. Dengan pembukaan Bendungan Gembiro, membuat arus sungai Jembatan tersebut cukup deras sehingga bagian bawah pondasi ikut tergerus. Selain itu faktor usia jembatan tersebut sudah saatnya untuk dilakukan perbaikan.(yon)