Wah, ngeri kali ya. Bagaimana mungkin ia membunuh sekadar untuk hiburan? Nalar kita sepertinya sulit menerimanya. Dan itu semua ternyata terkait dengan keresahan soal Senin lagi, eh maksudnya lagu I don’t like Monday.
Oke, begitulah sejarah kelam di balik lagu I don’t like Monday. Semoga tak merusak hari Seninmu yang indah ya. So, jangan biarkan hatimu menyanyikan lagu sendu: Senin lagi ooh Senin lagi. (*)