Radarpekalongan.id – Penyerang Prancis, Olivier Giroud mengukir rekor pribadi dalam laga melawan Polandia, Minggu 4 Desember 2022. Giroud mencetak satu gol dan berhasil membawa Prancis menapaki babak perempatfinal Piala Dunia 2022. Namun bukan hanya itu, tambahan satu gol sekaligus menahbiskan penyerang yang kini membela AC Milan tersebut sebagai top skor Prancis sepanjang masa dengan 52 gol melewati jumlah gol Thierry Henry yang mencetak 51 gol.
Sebelum datang ke Qatar, Giroud sudah mencatatkan 49 gol bersama Timnas Prancis. Dua golnya ke gawang Australia, yang dimenangkan dengan skor 4-1, di laga pembuka membuatnya menyamai catatan milik Henry. Australia dan Islandia menjadi tim yang paling banyak dibobol oleh mantan penyerang Chelsea dan Arsenal itu yakni empat gol.
Penyerang 36 tahun itu mengukir rekor dalam 116 pertandingan, sementara Henry butuh 123 laga untuk membuat 51 gol. Secara rasio, Giroud punya rata-rata 0,44 gol per penampilan berbanding 0,41 milik Henry.
Baca Juga:Kalahkan Senegal 3-0, Inggris Tantang Prancis di Perempatfinal Piala Dunia 2022Tundukkan Polandia 3-1, Prancis Melaju ke Perempatfinal Piala Dunia 2022
Dalam daftar pencetak gol Prancis, di bawa Giroud dan Henry terdapat nama Antoine Griezmann yang sudah mengoleksi 42 gol, kemudian Karim Benzema dengan 37 gol dan Kylian Mbappe dengan 33 gol. Griezmann dan Mbappe mungkin berpeluang untuk menyusul jumlah catatan gol Giroud mengingat usia mereka yang masih memungkikan yaitu Griezmann 31 tahun dan Mbappe 23 tahun.
Dikutip dari Fotmob, Giroud merasa banyak orang yang menanyakannya soal peluang untuk melampaui jumlah gol Henry. Giroud menegaskan bahwa rekor pribadi hanya menjadi bonus baginya. Fokus utama dia di Piala Dunia 2022 adalah membantu Prancis melaju sejauh mungkin.
“Banyak orang mengatakan kepada saya (gol) itu akan datang, sekarang saya melupakannya dan obsesi saya adalah melangkah sejauh mungkin dengan tim,” terang Giroud.
Namun dia tetal berharap rekor itu bisa dipecahkannya dalam Piala Dunia 2022. Mengingat secara usia dia sudah tak memiliki banyak waktu. Giroud yang hanya membutuhkan satu gol untuk melewati torehan Thierry Henry, sempat frustasi di laga melawan Polandia. Giroud merasa bahwa dirinya bisa menghadirkan gol tersebut lebih cepat dengan beberapa peluang yang dimilikinya.
“Saya sedikit frustasi karena tidak mampu memanfaatkan satu atau dua umpan silang yang kami buat di awal pertandingan, jadi saya benar-benar ingin mencetak gol ini, berhenti membicarakannya!,” tegas Giroud.