PEKALONGAN, Radarpekalongan.id – Saat meninjau proyek pembangunan gedung Kecamatan Pekalongan Timur, Walikota Pekalongan, HA Afzan Arslan Djunaid SE menemukan bekas cor yang bergelombang. “Makanya saya meminta kepada pelaksana pekerjaan agar sesuai dengan target, baik waktu dan kualitasnya,” ucapnya.
Walikota Aaf mengungkapkan bahwa dari peninjauan proyek pembangunan Kecamatan Pekalongan Timur tadi progresnya melebihi 1%. “Alhamdulillah progres di Kecamatan Pekalongan Timur ini lebih dari 1% namun saya memiliki beberapa catatan yakni kaitannya dengan finishing. Masih ada bekas cor yang bergelombang,” ucapnya.
Walikota menekankan kepada pelaksana agar sesuai dengan target baik waktu dan kualitasnya. Pelaksana diminta tak terburu-buru dalam pekerjaan sehingga mengabaikan kualitas. “Deadline masih lama yakni seminggu sebelum akhir Desember, harapannya tak terburu-buru sehingga hasilnya dapat maksimal,” pesannya.
Baca Juga:Bunda Inggit Soraya Dorong Minat Baca Masyarakat, Begini Caranya?UKM Sahabat Bantu Pasarkan Produk UMKM ke Luar Negeri
Sementara itu, Kepala Bagian PBJ dan Minbang, Slamet Mulyadi SST menjelaskan bahwa anggaran keseluruhan dari proyek Kecamatan Pekalongan Timur ditaksir Rp7 milyar, ini tahun kedua dengan anggaran Rp1,9 milyar.
“Tahun lalu pekerjaan tahun pertama sebesar Rp2,4 milyar, tahun 2022 ini tahun kedua dengan anggaran Rp1,9 milyar. Sisanya akan dianggarkan di tahun berikutnya,” beber Slamet.
Seperti diketahui, pada akhir tahun 2022 ini Walikota Aaf gencar melakukan monitoring atau peninjauan proyek agar tak banyak proyek yang mengalami keterlambatan. Salah satunya yang ditinjau hari ini proyek pembangunan gedung Kecamatan Pekalongan Timur, Rabu (7/12/2022). Walikota Aaf memastikan proyek pembangunan ini agar sesuai dengan target. (dur)