KAJEN,Radarpekalongan.id – Dua srikandi Kota Santri, Bupati Pekalongan Fadia Arafiq dan Kajari Feni Nilasari dapat kejutan usai giat Apel Gelar Pasukan Operasi Lilin Candi 2022 di halaman belakang setda, Kamis (22/12/2022).
Bupati Fadia diberi karangan bunga oleh Kapolres Pekalongan AKBP Arief Fajar Satria, dan Kajari dapat kado serupa dari Dandim 0710 Pekalongan Letkol Inf Rizky Aditya.
Apel gelar pasukan kemarin bertepatan dengan Hari Ibu yang jatuh pada tanggal 22 Desember. “Selamat Hari Ibu,” ujar Kapolres.
Baca Juga:Lazismu Kabupaten Pekalongan Raih WTP Atas Audit Laporan Keuangan Tahun 2021Jalan di Pesisir Pekalongan Laiknya Empang, Warga Desa Tegaldowo Protes
Dalam apel gelar pasukan itu, Bupati Fadia jadi pimpinan apel. Ia membacakan sambutan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.
Beberapa poin yang ditekankan dalam apel itu di antaranya aksi terorisme seperti di Polsek Astana Anyar Bandung Jawa Barat jangan sampai terjadi. Untuk itu, deteksi dini harus berjalan dengan baik.
“Penjagaan ketat di pusat keramaian dan tempat-tempat ibadah yang berpotensi ada teror,” tandas Kapolri.
Penekanan lainnya terkait ketahanan pangan dan BBM. Monitoring bersama satgas pangan perlu dilakukan untuk pastikan stok aman.
Pelaku usaha diimbau tidak lakukan penimbunan. “Jika ada spekulan lakukan gakum secara prosedur, jangan sampai ganggu ketersediaan pangan di lapangan,” pesannya.
Khusus ibadah Natal, agar dilakukan sterilisasi. Pengamanan dengan melibatkan TNI, Brimob, BNPT, dan ormas.
Kawasan wisata pun jadi perhatian. Akses jalan menuju wisata jangan sampai ada kemacetan. Di antaranya dengan menyiapkan tempat parkir dan pengaturan lalin. “Tetap patuhi prokes,” tandasnya.
Baca Juga:Kapolres Pekalongan AKBP Arief Fajar Satria Lepas Taruna Akpol Tingkat IVPohon di Alas Kroyakan Tumbang, Akses Ke Petungkriyono Terganggu
Kapolri berpesan petugas bisa menjaga kesehatan. Terus tingkatkan keimanan dan ketakwaan, dan niatkan tugas sebagai ibadah. (had)