*Diharap Tetap Profesional
BATANG -Pj Bupati Batang, Lani Dwi Rejeki mengapresiasi kinerja Bawaslu Batang sepanjang 2022. Menurutnya Kinerja Bawaslu terbilang bagus lantaran sukses menjalankan aneka program kerja. Baik itu program rutin, mandatory maupun inovasi dan kreasi Bawaslu Batang.
Hal ini seperti disampaikan Lani saat menghadiri Publikasi Kinerja Pengawasan, Pencegahan dan Penanganan Pelanggaran Bawaslu Batang Tahun 2022 yang digelar di Kantor Bawaslu Batang, Kamis (22/12/2022).
“Kegiatan inovasinya sungguh luar biasa. Kalau yang rutin dan mandatory itu pasti wajib dilakukan dan dilakukan pula oleh Bawaslu lainnya. Tapi yang saya apresiasi inovasinya. Inovasi Bawaslu banyak hal. Termasuk kreasinya. Termasuk buku yang disusun Bawaslu, insyaallah punya manfaat bagi banyak orang,” ujar Lani.
Baca Juga:Hobi Panasan Jelajah Pantura? Ini 4 Rekomendasi Sunscreen Biar Kulit Nggak Belang4 Rekomendasi Moisturizer Lokal yang Cocok untuk Perawatan Selama Liburan
Ia turut berharap agar ke depan Bawaslu tetap meningkatkan profesionalitas. Terlebih di tahun 2023, dimana sudah mulai ada rambu-rambu politik dan , kegiatan politik di 2023 mendatang. Sehingga fungsi Bawaslu untuk bisa dimaksimalkan.
“Dari segi anggaran kami sudah siapkan untuk KPU dan Bawaslu. Karena untuk Pilkada ini sumbernya dari APBD provinsi dan Pemkab. Sehingga untuk kejelasannya kita tunggu juga penetapan anggaran dari provinsi. Agar nantinya tidak ada duplikasi,” pungkasnya.
Ketua Bawaslu Batang, Mahbrur berharap publikasi kinerja ini bisa menjadi sarana transparansi dan tanggung jawab Bawaslu pada publik. Pihaknya pun turut mengapresiasi dukungan Pemkab Batang dari segi sarpras. Khususnya dalam fasilitas sekretariat dan anggota sekretarat Panwascam beberapa waktu lalu.
Saat ini pihaknya pun sedang mengawasi tiga tahapan pemilu. Seperti tahapan pemutakhiran data pemilih, pengawasan pendaftaran calon DPD RI, serta tahapan daerah pemilihan.
Mahbrur pun turut mengimbau agar parpol lebih bersabar dalam melakukan kampanye. Lantaran tahapan kampanye sudah punya jadwal tersendiri 75 hari sebelum hari tenang.
“Kami imbau parpol peserta pemilu ubtuk mentaati regulasi yang ada. Karena kampanye belum dimulai,” harapnya. (Nov)