KAJEN,Radarpekalongan.id – Menjelang Natal 2022 dan Tahun Baru 2023, Polres Pekalongan menyiagakan 410 personil gabungan. Selain itu juga melakukan pemetaan wilayah yang rawan kemacetan.
Kapolres Pekalongan AKBP Arief Fajar Satria, kemarin, mengatakan, terdapat tiga titik rawan kemacetan di wilayah Kabupaten Pekalongan. Tiga titik tersebut berada di wilayah Wiradesa, Kedungwuni, dan Bojong.
AKBP Arief mengungkap khusus wilayah exit tol Bojong pihaknya akan melakukan rekayasa lalulintas jika terjadi macet di wilayah tersebut. Menurutnya, exit Bojong merupakan jalur yang akan ke objek wisata Dieng ataupun ke Kota Pekalongan. Sehingga, di titik tersebut perlu dilakukan pengamanan yang lebih extra.
Baca Juga:Akibat Hujan Deras, Pohon Durian Tumbang Timpa Rumah Warga di Desa Rogoselo Kabupaten PekalonganLongsor di Desa Lambur Kecamatan Kandangserang Kabupaten Pekalongan Sempat Tutup Akses Jalan Utama
“Kita lihat dulu fluktuasi kendaraan di sekitar exit tol Bojong, apakah nanti kita akan one way atau contraflow,” ujarnya.
Polres Pekalongan juga sudah menyiapkan tim urai yang siap 24 jam apabila terjadi kemacetan di beberapa titik tersebut.
Untuk pengamanan Nataru sendiri, terdapat 21 pos, di antaranya 1 pos pelayanan yang ada di exit Tol Bojong, lalu 4 pospam yang berlokasi di IBC Wiradesa, Bebekan Kedungwuni, Rest Area 338, dan Sipait Siwalan. “Lalu, ada 16 subpospam yang ada di gereja,” ucapnya.
AKBP Arief menambahkan, pada tanggal 24 Desember akan melaksanakan sterilisasi seluruh gereja yang ada di Kabupaten Pekalongan. “Kami akan kerahkan tim jibom dari Brimob untuk sterilisasi gereja,” tambahnya. (had)