KETUA UMUM dan jajaran pengurus Asosiasi Kota (Askot) Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Tegal, periode 2022-2026, resmi dilantik Ketua Asosiasi Provinsi (Asprov) PSSI Jawa Tengah, AS Sukawijaya, di Ruang Adipura Kompleks Balai Kota Tegal, Kamis (5/1).
Adalah Desty Maniaro Loui atau Dede Loui—sapaan akrabnya—resmi dilantik untuk menggantikan Pelaksana tugas (Plt) Ketua Umum Askot PSSI Tegal, Heri Fitriansyah, melalui Kongres Luar Biasa (KLB) pada Senin, 13 Juni 2022 lalu.
Dalam KLB tersebut, Dede Loui berhasil mengantongi 15 suara dari 20 pemilik hak suara mewakili mandat klub sepak bola (dari 24 klub). Sedangkan dua kandidat lainnya, memperoleh empat suara dan satu suara.
Baca Juga:Wali Kota dengan Para Artis Sudah seperti Keluarga497 Rumah Terdampak Banjir, Puluhan Warga Margadana Mengungsi
“Pengurus merupakan wajah-wajah baru yang siap menjadikan sepak bola di Kota Bahari, bisa lebih baik dan profesional. Termasuk menggulirkan kompetisi yang sehat dan memperbaiki kekurangan di tubuh Askot PSSI Tegal,” jelas Dede Loui, melalui sambutannya.
Dalam kesempatan tersebut, Dede Loui turut membacakan visi untuk memajukan sepak bola Kota Tegal, mulai dari usia dini hingga tim senior, membentuk tim sepak bola wanita, memfasilitasi pelatihan terhadap wasit dan pelatih berlisensi di Askot PSSI Tegal.
Termasuk dengan diimbangi dengan menyelenggarakan kompetisi berjenjang, agar bisa mendapatkan pemain lokal yang berkualitas, dari kompetisi antar Sekolah Sepak Bola (SSB), sekolah dan kelurahan.
Ketua Asosiasi Provinsi (Asprov) PSSI Jawa Tengah, A.S Sukawijaya mengatakan, perjuangan Askot PSSI Tegal tidaklah mudah, terlebih organisasi dan kepengurusan telah lama vakum.
Untuk itu, pihaknya memberikan payung kepada Askot PSSI Tegal, untuk melakukan Kongres Luar Biasa (KLB) sesuai sesuai statuta PSSI dan FIFA.
“Alhamdulillah, saat ini Askot sudah ditetapkan dan dilantik. Semoga dukungan dari berbagai pihak akan terus berkesinambungan,” ungkap A.S Sukawijaya yang akrab disapa Yoyok Sukawi.
Sebab, lanjut Yoyok, banyak pekerjaan rumah yang menanti Askot PSSI Tegal. Mulai dari penyelenggaraan kompetisi SSB, Suratin dan menjalankan pembinaan yang lama terbengkalai.
Baca Juga:Pendangkalan Sungai Picu Terjadinya BanjirKabupaten Tegal Dikepung Banjir
Yoyok juga berharap, Kota Tegal, bisa menjadi barometer sepak bola di Jawa Tengah serta menjadikan sepak bola yang bersih dan bermartabat.