Klontz menemukan bahwa banyak orang yang memiliki keyakinan ini dalam rumah tangga berpendapatan rendah, dan mewarisi keyakinan bahwa mencapai status sosial-ekonomi yang lebih tinggi akan meningkatkan rasa harga diri atau membawa kebahagiaan.
Konsekuensi dari money script ini di antaranya adalah pengeluaran berlebihan, ketidakbahagiaan, dan kecemasan. Orang dengan keyakinan money status juga cenderung merahasiakan keuangan mereka bahkan dari pasangan untuk menjaga harga dirinya.
Tentu saja, ini adalah kesalahan finansial yang sangat berpengaruh terhadap hubungan, karena dapat menyebabkan kurangnya kepercayaan dan komunikasi.
Baca Juga:5 Hour Rule, Cepat Luangkan Waktu untuk Sukesmu!Humble Bragging: Perilaku Merendah untuk Meroket
Kamu perlu mulai menghentikan status sebagai motivasi untuk mencapai kesejahteraan finansial. Kamu juga harus belajar untuk tidak mendefinisikan orang berdasarkan jumlah uang yang mereka miliki.
Money Vigilance
Waspada dengan keuangan. (Sumber: freepik.com)
Orang-orang yang waspada dengan keuangan mereka akan cenderung berhati-hati dalam menggunakan uang, menghemat, hingga enggan membagikan dengan orang lain.
Mereka tidak suka mengandalkan kartu kredit, memiliki tabungan dan dana darurat, dan yakin bahwa uang harus diperoleh dengan bekerja dan tidak dibagikan.
Memiliki keyakinan money vigilance sebenarnya baik untuk kesehatan keuangan. Namun, terlalu waspada dapat menyebabkan kecemasan dan kekhawatiran tentang uang. Itu dapat mencegahmu menikmati uang yang kamu miliki dan menjalani hidup dengan sepenuhnya.
Belajarlah untuk hidup dengan seimbang, membelanjakan uang untuk apa yang kamu sukai dan mengalokasikannya untuk kebutuhan mendesak, sosial, dan lainnya.
Kamu dapat memperbaiki keyakinanmu tentang uang atau mengubah sepenuhnya untuk meningkatkan kesejahteraan finansialmu. Ingat, keyakinan ini bukanlah hal sepele karena mampu memengaruhi alam bawah sadarmu dalam membuat keputusan keuangan.
Referensi finmasters Your Mental Wealth Clarity Wealth
**AN