RADAR PEKALONGAN.ID, Batang – Membanggakan. Kalimat itu layak disematkan kepada santri-santri Ponpes El Husna di Desa Bakalan Kecamatan Kandeman, Batang. Sebab, dengan segala keterbatas, mereka mampu menghafalkan Alquran, dan bisa mendapatkan beasiswa untuk melanjutkan kuliah ke perguruan tinggi.
Contohnya Nahjal Muna, santri asal Pabean. Ia mampu hafal Alquran 30 juz, serta menerima Beasiswa Amtsilati. Dan sekarang sedang melanjutkan kuliah.
Kemudian ada Maftuhatussabila asal Tengeng Wetan, Siwalan, Kabupaten Pekalongan. Ia juga berhasil menghafalkan Al Quran 30 juz dan kuliah.
Baca Juga:Wujudkan Kenyamanan Kerja, Walikota Aaf Ingatkan Pengusaha, Ini PenjelasannyaPeringati 1 Abad NU, PCNU Kota Pekalongan Gelar Istighosah Secara Serentak, Catat Tanggalnya
Kepada Radar Pekalongan.id, Maftuhatussabila mengungkapkan rasa senang bisa memperdalam ilmu agama di Pesantren El-Husna.
Santri Ponpes El Husna sedang praktek kerja.(Radarpekalongan.id/el Husna)
“Saya sangat senang dan kerasan ngaji di sini, selain pelajaran umum di sekolah, kami juga mendapatkan pelajaran ilmu agama seperti pesantren salaf pada umumnya yang ngaji ‘utawi, iki, iku’, hafalan Alfiyah Ibnu Malik, ngaji kitab kuning, dan lain-lain. Jadi pelajaran umum oke, pelajaran agama juga oke,” ucap santriwati 7 tahun ini.
Santri berprestasi lainnya Khiftirul Aziz dan Jesica. Keduanya mendapat beasiswa belajar nahwu shorof cepat metode arbain.
Tidak berhenti disitu saja, santri-santri Ponpes El Husna juga berhasil menorehkan prestasi di akhir tahun 2022, mewakili Kabupaten Batang, ikut cerdas cermat Diniyah, dan lomba baca aksara Jawa.
Pengasuh Ponpes El Husa, KH Muhammad Rifai SPdI mengatakan, program hafalan Al Quran menjadi program unggulan Ponpes El Husna. “Yang mondok di Ponpes El Husna wajib hafal 30 juz,” ucapnya.
Program unggulan lain, sambung Kyai Rifa’i, ialah para santri Ponpes El Husna harus mahir nahwu shorof metode arbain. “Kelas 8 SMP, minimal para santri harus hafal 1 juz. Kemudian kelas 9 SMP, diupayakan hafal Nadzom Amriti 152 Nadzom. Serta nadzom-nadzom lain seperti Tanbighul Mutaalim, Hidayatussibyan, Aqidatul Awam, dan Shorof, Maqsud sampai Alfiyah Ibnu Malik,” bebernya.
Baca Juga:Sekolah di SMP dan SMK El Husna Dibayar Dengan DoaMA KH Syafi’i Hasilkan 47 Prestasi, Ini Hebat
Kyai Rifai menegaskan, para santri yang sekolah di SMP dan SMK El Husna dibebaskan uang pendaftaran, uang gedung, SPP cukup bayar dengan Do’a. “Saya dan istri sudah berkomitmen untuk membantu yatim dan dhuafa yang mau ngaji dan belajar di Pesantren El-Husna ini. Tak perlu bayar dengan uang, cukup dengan doa saja,” ujarnya.