RADARPEKALONGAN.ID – Era media sosial, Ketua DPRD Batang Maulana Yusup berharap pers jadi alat verifikasi informasi bagi masyarakat. Pasalnya, banjir informasi yang terjadi di era digital saat ini tidak hanya menjadi tantangam besar bagi dunia pers, melainkan juga masyarakat.
Maulana Yusup mengatakan, terus terlanjur didaulat sebagai pilar keempat demokrasi. Namun dalam perkembangan mutakhir, dunia pers menghadapi tantangan berat di tengah masifnya penggunaan media sosial yang sering dianggap sebagai “The new media”.
“Sebagai pilar keempat demokrasi, pers kan diharapkan jadi penjaga gawang terakhir seandainya check and balance dalam Trias Politica tidak berjalan dengan semestinya. Sederhananya, produk pers, yakni pemberitaan, diharapkan menjadi kekuatan kontrol penyeimbang. Tetapi hari ini kita menghadapi perubahan yang amat disruptif, bagaimana kekuatan media sosial ternyata luar biasa besar,” ungkap Ketua DPRD Batang, Maulana Yusup, Rabu (8/2/2023) petang.
Baca Juga:Sudah Dilantik, 286 Panwaslu Kelurahan/Desa di Kendal Diminta Awasi Kerawanan TerdekatKomsos, Babinsa Kendal Pantau Perkembangan Kasus PMK dan LSD
Masalahnya, media sosial disebut Yusup cenderung liar, karena tak memiliki sistem verifikasi dan validasi informasi. Informasi medsos juga kurang mengindahkan aspek keseimbangan sumber-sumber pemberitaan.
Yusup pun mencontohkan isu penculikan anak yang masif di media sosial dan sulit dikontrol. Sementara informasi-informasi parsial yang beredar juga sulit dicari sumbernya. Hasilnya, banyak orang tua panik tanpa lebih dulu memverifikasi kebenaran informasi.
“Dan ini jadi salah satu tantangan insan pers di momentum Hari Pers Nasional tahun 2023 ini. Harapannya, pers tetap menjaga kualitas keunggulannya dalam hal akurasi dan validitas informasinya, sehingga di tengah banjir informasi kita tetap memiliki media sebagai alat memverifikasi. Berharap pers jadi alat verifikasi informasi. Selamat Hari Pers Nasional tahun 2023 untuk semua insan pers, khususnya di Batang. Mari menjaga marwah pers dan kompetensi insan pers, mari menjaga martabat demokrasi,” pesan politisi muda PKB ini. (sef)