RADAR PEKALONGAN.ID – SMK Syafi’i Akrom yang beralamat di Jalan Pelita 1/322, Kota Pekalongan layak menjadi pilihan untuk menimba ilmu, sebab memiliki keunggulan yang tidak dimiliki SMK lainnya.
Kepala SMK Syafi’i Akrom M Arif Wahyudi mengatakan, diantara keunggulannya adalah SMK Syafi’i Akrom sebagai lembaga pendidikan yang memberikan skill sesuai jurusan sekaligus membekali anak didiknya dengan ilmu agama ala pesantren
“Sekolah kami menyediakan asrama dalam bentuk pesantren. Sehingga mereka selain belajar ilmu umum di sekolah, juga sore atau malam harinya mendapatkan ilmu agama dari pengasuh pesantren. Inilah yang membedakan kami dengan sekolah lain yang sejenis, maka tak heran jika dari luar daerah bahkan sampai Papua ada yang menimba ilmu di sini,” ucap aktivis IPNU, Ansor, dan NU ini.
Baca Juga:Cara MII Pringlangu Wujudkan Peserta Didik yang Cakap, Terampil Dalam IptekBegini Cara Walikota Aaf Lakukan Percepatan Penurunan Stunting di Seluruh Kelurahan
Kepala SMK Syafi’i Akrom Drs M Arif Wahyudi MSi.(Radarpekalongan/abdurrohman)
Jurusan di SMK Syafi’i Akrom
Selain itu, tambah pria murah senyum itu, SMK Syafii Akrom membuka 4 jurusan. Jurusan di SMK Syafi’i Akrom yakni Otomotif, Teknik Komputer dan Jaringan, Rekayasa Perangkat Lunak, dan Tata Busana. “Alhamdulillah, saat ini kami mengelola kelas 43 rombel dengan jumlah siswa 1.419,” tuturnya.
M Arif Wahyudi menyampaikan bahwa sekolah yang dipimpinnya bernaung di bawah Lembaga Pendidikan (LP) Ma’arif NU dan diresmikan oleh Menteri Agama RI KH Sayid Aqil Husain Al-Munawar pada 26 Mei 2004.
“Sekarang ini, tenaga pendidik beserta karyawannya ada 102 orang,” ungkapnya.
Arif juga mengaku, sejak berdiri tahun 2004, pastinya SMK Syafi’i Akrom mengalami perjalanan dengan berbagai suka dan duka. Meski begitu peningkatan kualitas pendidikan dengan melengkapi sarana-prasarana menjadi komitmennya.
“Makanya kami terus berbenah baik dari segi kualitas pendidikan bersama guru-guru yang berkompeten dan kuantias anak didik. Ke depan, kami akan membuka 15 kelas untuk siswa baru, meskipun belum dibuka secara resmi sudah banyak peminatnya untuk belajar di SMK Syafi’i Akrom,” ungkapnya.