Salah satu bentuk pembaruan utama Scoopy kini mengusung teknologi yang disebut Enhandced Smart Arcitecture Frame (eSAF). Frame ini sudah lebih dulu dipakai Honda Genio dan All New Beat.
Pabrikan mengklaim penggunaan material baja tempat, membuat bobot rangka lebih ringan dibanding model lama.
Adopsi kepunyaan Genio dan Beat juga berlanjut ke sektor mesin. Jantung mekanik Scoopy baru menggendong enjin 110 cc eSP SOHC anyar yang lebih kompak. Bore x stroke dan rasio kompresi dituliskan adalah 47 x 63,1 mm dan 10:1.
Baca Juga:Transmart Pekalongan, Tawarkan Sepeda Listrik LengkapJadwal Bioskop Pekalongan Hari Ini 20 Februari 2023: Belum Ada Film Baru
Mengenai capaian performa, ia sanggup memproduksi tenaga 8,87 Hp di 7.500 rpm dan torsi 9,3 Nm pada 5.500 rpm. Torehan ini didapat oleh kedua varian Scoopy. Termasuk pula soal efisiensi karena semua varian Honda Scoopy sudah berpelengkap Idling Stop System (ISS). Ketika fitur penyala-mati mesin otomatis itu aktif (kondisi ISS menyala), konsumsi BBM All New Scoopy diklaim mencapai 59 km/l – menggunakan metode ECE R40 dengan standar Euro 3. (DF)