Mesin itu mampu menyemburkan tenaga 285 HP pada putaran mesin @6.400 rpm dan torsi maksimal 353 NM yang diraih pada putaran mesin 4.800 RPM.
Jeep Wrangler Rubicon
Punya tenaga yang yahud, konsumsi Rubicon tentu tak bisa dibilang irit. Maklum Jeep itu punya mesin berkapasitas besar, body yang berat dan tenaga yang cukup besar.
Dari informasi, Jeep besar itu hanya harus menenggak lima hingga enam liter bensin per liter untuk perjalanan dalam kota dengan kecepatan rata-rata 20 kilometer per jam.
Baca Juga:Kendarai Jeep Rubicon Harga Jual Rp 1,59 M, Hakim PN Medan Disorot PublikRSUD Bendan Pekalongan Raih 10 Penghargaan, Ini Kiat nya
Untuk konsumsi BBM luar kota, angkanya juga sulit untuk mencapai figur 10 kilometer per liter.
Jeep Wrangler Rubicon
Dengan penggunaan bahan bakar jenis Pertamax Turbo yang berharga Rp 14.850 per liter, SUV bongsor ini memerlukan biaya Rp 2.970 untuk melaju sejauh satu kilometer pada perjalanan di dalam kota.
Bandingkan dengan city car yang rata-rata hanya memerlukan Rp 714 untuk melaju satu kilometer di dalam kota dengan asumsi konsumsi rata-rata BBM 14 kilometer per liter dengan mesin yang bisa diguyur Pertalite.
Jika itu dipakai sebagai kendaraan harian dengan jarak tempuh rumah ke tempat kerja PP adalah 50 kilometer per hari, maka biaya BBM hariannya adalah Rp 148.500. Maka untuk biaya BBM per bulan pemiliknya harus mengeluarkan Rp 4.455.000.
Jeep Wrangler Rubicon
Biaya itu hanya untuk konsumsi BBM si Rubicon. Belum termasuk biaya perawatan dan penggantian moving part seperti kampas rem dan ban.
Dengan biaya konsumsi BBM dan perawatan, Jeep Wrangler tentu tak cocok digunakan oleh buruh yang hanya menerima gaji dengan besaran sesuai dengan upah minumum kota atau UMK Kota Pekalongan. (dur)