Bunuh diri di Korea Selatan juga di dorong oleh faktor stress yang tinggi. Hal ini juga pernah dibahas di channel Youtube Korea Roemit milik Jang Hansol. Youtuber asal Korea Selatan yang penah tinggal di Indonesia.
Salah satu karakter yang dimiliki oleh orang Korea Selatan adalah harus menjadi yang terbaik atau nomer satu. Sehingga persaingan di sana sangatlah sengit.
Untuk pelajar biasanya mereka melakukan bimbel atau les setelah sekolah. Akibatnya, tak jarang mereka pulang hingga larut malam. Hal ini pastinya menimbulkan stress. Belum lagi tuntutan yag diberikan oleh orang tua. Keseharian seperti ini juga sering ditampilkan di banyak drama.
Baca Juga:M Bloc Space: Tempat Nongkrong Asyik di Akhir Pekan3 Camilan dari Pisang yang Mudah Dibuat, Bisa Temani Weekend Kamu Loh
Untuk menghindari bunuh diri dengan cara terjun ke sungai, pemerintah Korea Selatan sampai menugaskan tim untuk melakukan patroli khusus.
Jarang orang mau menikah dan punya anak
Banyak orang Kosea Selatan yang menikah di umur 30 tahun ke atas. Hal ini karena mereka fokus mengejar karier untuk masa depanya. Orang Korea Selatan biasanya benar-benar menyiapkan segala sesuatunya untuk masa depan, apalagi untuk menikah.
Biasanya sebelum menikah mereka harus sudah memiliki rumah dan gaji yang terjamin. Sedangkan laki-laki korea baru bisa mendapat perkerjaan dengan gaji yang menjamin setelah lulus kuliah.
Beban lainnya yang menjadi alasan adalah adanya wajib militer. Sehingga diperkirakan laki-laki di Korea Selatan baru bisa mulai bekerja sekitar umur 27-28 tahun dan umur 30 lebih baru siap finansial.
Lalu kenapa sih orang Korea Selatan harus siap finansial dulu baru menikah? Hal ini karena biaya hidup di sana yang mahal. Tak jarang pasangan yang sudah menikah memilih menunda untuk punya anak. Karena seperti yang disampaikan oleh Na Daehon, bahwa biaya berkeluarga apalagi sudah memiliki anak bisa menghabiskan Rp30 hingga Rp40 juta perbulan.
Beberapa faktor inilah yang menjadikan Korea Selatan diprediksi akan punah. Tingkat bunuh diri yang tinggi dan kelahiran anak yang rendah menjadikan korea selatan memiliki SDM yang semakin sedikit.
Kalau pendapat readers gimana nih, apa yang membuat Korea Selatan diprediksi akan punah ? (*)