TPI Kota Pekalongan Berhasil Sumbang PAD Rp4 Hingga Rp6 M, Ini Penyebabnya

TPI Kota Pekalongan
Kepala TPI Kota Pekalongan, Sugiyo berfoto bersama dengan perwakilan Pemkab Natuna. (Radarpekalongan.id/kominfo)
0 Komentar

PEKALONGAN,RADARPEKALONGAN.ID – Unit Pelaksana Teknis Dinas Tempat Pelelangan Ikan atau UPTD TPI Kota Pekalongan dibawah naungan Dinas Kelautan dan Perikanan bisa menyumbang PAD Rp4 sampai Rp6 Milliar pertahunnya. Salah satu penyebabnya karena menerapkan proses lelang terbuka.

Hal itu menjadi acuan belajar Pemerintah Kabupaten Natuna melalui Dinas Perikanan setempat untuk bertandang ke Kota Pekalongan melakukan kaji tiru hal serupa di Aula Gedung Technopark Perikanan Kota Pekalongan, Selasa (7/3/2023).

Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Natuna, Hadi Suryanto menjelaskan bahwa, rombongan Pemkab Natuna berkunjung ke Kota Pekalongan karena ada program di Tahun 2023 ini untuk mengoptimalkan TPI di Natuna. Menurutnya, keberlangsungan pengelolaan TPI Kota Pekalongan telah berjalan baik sejak lama.

Baca Juga:Harga Mulai Rp200/Biji, Tahu Sokoduwet Dijamin Keamanan dan Cita Rasanya Pun EnakRAT Kopena ke-29, Ketua KH Romadhon Abdul Jalil : Koperasi Berhasil Berikan SHU

“Banyak hal yang ingin kami adopsi dari Kota Pekalongan diantaranya kebijakan, pelaksanaan hingga pelaporannya,” ucapnya.

TPI Kota Pekalongan Sumbang PAD Rp4 hingga Rp6 M

Menurutnya, pelaksanaan pelelangan ikan di TPI Kota Pekalongan sudah berjalan dengan baik dan dari hasil pelelangan ikan turut menyumbang pendapatan asli daerah sebesar Rp4 hingga Rp6 Milliar. Sehingga, hal ini menjadi acuan Pemkab Natuna untuk bisa menerapkan hal serupa di Kabupaten Natuna.

Usai penerimaan study tiru ini, sambung Hadi Suryanto, keesokan harinya dilanjutkan dengan study lapangan ke lokasi TPI Kota Pekalongan untuk memantau secara langsung proses pendaratan kapal-kapal yang masuk ke TPI Kota Pekalongan, pelaksanaan pelelangan hasil tangkapan, penjualan, hingga pembayaran hasil pelelangan ikannya.

“Tindaklanjut study di TPI Kota Pekalongan, kami sudah merencanakan perjanjian kerjasama antara Pemkab Natuna kepada Pemkot Pekalongan melalui Dinas Kelautan dan Perikanan setempat untuk ikut melakukan pendampingan, dan mengirimkan tenaga pelelangan ke Natuna untuk sharing manajemen pengelolaan TPI Kota Pekalongan,” terangnya.

Kepala TPI Kota Pekalongan, Sugiyo menyerahkan cinderamata kepad perwakilan Pemkab Natuna.(Radarpekalongan.id/kominfo)

Suryanto menambahkan, kondisi luas wilayah di Kabupaten Natuna sendiri 99 persen didominasi laut, dan 1 persennya daratan. Sehingga, sejatinya potensi perikanannya tinggi, namun saat ini memberikan kontribusi ke PAD-nya masih kurang optimal.

Dari proses pelelangan ikan yang dipelajari di Kota Pekalongan ini diharapkan bisa menyumbang kontribusi pencapaian PAD yang maksimal di Natuna.

0 Komentar