Kamu juga perlu mempersiapkan diri untuk kemungkinan bahwa mereka akan melanjutkan perbuatannya bahkan hingga ke luar jaringan. Maka, amankan semua data pribadimu, mulai dari identitas dan alamat yang membuatmu dapat ditemukan secara fisik. Berikut adalah beberapa hal yang bisa pula kamu lakukan.
Ubah kata sandi, meski akunmu belum atau tidak diambil alih, tetap perlu untuk mengubah kata sandi untuk menghindari peretasan dan semacamnya.
Pertimbangkan untuk menangguhkan akunmu, kurangi aktivitas secara online sehingga mereka akan kesulitan melacak aktivitas yang kamu lakukan.
Baca Juga:Cyberstalking, Perilaku Mengganggu Lewat Internet yang Harus DicegahFOMO Berimu Dampak Negatif, 5 Hal Ini Bisa Jadi Solusinya
Periksa perangkatmu sebelum kembali menggunakan sosial media, jika perlu meminta bantuan profesional di bidang ini.
Ambil Tindakan
Jika kamu ingin atasi cyberstalking dengan meminta pelaku berhenti dan meninggalkan perilakunya, perlu untuk mengambil tindakan nyata untuk melawannya. Langkah ini termasuk dengan menghubungi pihak yang memiliki otoritas dan mengumpulkan bukti kejahatan yang telah diperbuat oleh pelaku. Dalam tingkat ekstrem, kamu mungkin kesulitan mengambil tindakan untuk atasi cyberstalking. Maka, pertimbangkan pula untuk meminta bantuan pengacara atau ahli hukum dalam isu ini.
Berikut merupakan poin kunci yang dibutuhkan untuk atasi cyberstalking dengan mengambil aksi atau tindakan.
Kumpulkan bukti atau apa pun yang berkaitan dengan peristiwa ini, meski kamu mungkin merasa sangat ingin menghapus dan menghancurkannya, penting untuk membuat salinan dari pesan, unggahan, atau apa pun yang dikirimkan oleh pelaku. Itu akan membantu jika kamu memutuskan untuk mengambil tindakan hukum.
Beritahu polisi setempat atau pihak berwenang, ajukan keluhan resmi bahwa kamu mengalami cyberstalking. Meski tidak ditangani secara langsung, membuat pengaduan juga salah satu hal yang penting dalam usaha atasi cyberstalking agar terdapat catatan resmi terkait hal tersebut.
Laporkan pelaku ke layanan situs yang digunakan, entah itu di Instagram, Twitter, Facebook, Gmail, dan lainnya. Melakukan hal ini akan sangat membantu dalam usaha atasi cyberstalking, di mana akun mereka dapat terancam untuk dihapus oleh situs.