Ponpes Nashrul Huda Batang Terima Bantuan Green House Rp160 Juta dari BI Tegal

Bantuan Green House
Bank Indonesia Tegal saat meninjau lokasi Ponpes Nashrul Huda Bawang Batang.
0 Komentar

BATANG – Kantor Perwakilan Bank Indonesia Tegal, melalui Program Sosial Bank Indonesia (PSBI) memberikan bantuan green house untuk Pondok Pesantren Nashrul Huda Bawang Batang II. Bantuan senilai Rp160 Juta ini rencananya akan direalisasikan mulai April mendatang.

Konsultan PUMKM KPw Bank Indonesia Tegal, Mudatsir didampingi Asisten Analis, Haryoko menjelaskan, bantuan green house ini menjadi langkah Bank Indonesia Tegal mendukung Gerakan Nasional Pengendalian Inflasi Pangan (GNPIP).

Selain itu, program ini diharapkan mampu mendukung program pembibitan cabai di kawasan Batang. Sehingga dapat mendukung ekonomi pesantren dan juga program ketahanan pangan.

Baca Juga:Auraderma Buka 2 Posisi LokerArmina Health & Beauty Care Buka Loker

“Selama ini untuk kebutuhan cabai di sekitar Batang masih bergantung pada suplai dari Wonosobo. Sehingga harapannya, pembibitan di Ponpes Nashrul Huda ini bisa mensuplai kebutuhan bibit cabai dan cabai sayur yang berkualitas untuk masyarakat dan petani lokal,” ujarnya.

Dipilihnya Ponpes Nashrul Huda II sebagai mitra Bank Indonesia Tegal pun bukan tanpa alasan. Meski merupakan pondok salaf, Ponpes ini menerapkan konsep entrepreneur berbasis agribisnis. Dimana sudah ada beberapa produk pertanian yang dihasilkan. Salah satunya tanaman Sacha inchi yang produknya sudah turut diekspor.

“Kami tertarik, lantaran ponpes Nashrul Huda II Bawang Batang ini konsen ke bidang pertanian.Jadi tak hanya sekadar ngaji kitab, di sela-sela itu mereka juga diajarkan bertani. Apalagi sekarang mereka juga sedang mengembangkan pusat pertanian, serta memproduksi aneka produk pertanian unggul, bahkan salah satunya produk kacang Sacha Inchi,” pungkasnya.

Bantuan Green House Cabai

Pengurus Ponpes Nashrul Huda Bawang Batang, Syafiq, mengapresiasi bantuan yang diberikan Bank Indonesia Tegal. Bantuan ini pun sejalan dengan rencana Ponpesnya yang tengah mengembangkan pusat pertanian.

Entrepreneur berbasis Agribisnis memang sudah diterapkan oleh Ponpesnya. Dimana dari hasil pertanian yang ada di Ponpes ini, digunakan untuk kemanfaatan pesantren, santri, alumni, bahkan juga wali murid Ponpes Nashrul Huda.

“Alhamdulillah untuk mondok di sini pun gratis. Karena semua dibiayai dari hasil pertanian yang ada di Pondok Pesantren. Untuk mendukung pertanian kami juga libatkan alumni untuk mengelola produk-produk kami. Kami juga turut bermitra dengan masyarakat dan wali murid. Dimana kami jug siap untuk memberikan pembinaan ketika ingin bermitra dengan kami,” imbuhnya.

0 Komentar