RADARPEKALONGAN.ID – Nama edelweis rawa tengah mendapat sorotan dari masyarakat Indonesia. Banyak masyarakat yang mencari informasi mengenai apa itu edelweis rawa? Hal tersebut lantaran adanya insiden perusakan kebun tanaman ini.
Mulanya, kerusakan terjadi akibat acara motor trail yang dilaksanakan di kawasan Ranca Upas tersebut. Alhasil, karena kurang kondusifnya arena acara membuat beberapa gerombolan pemotor memilih jalan pintas melalui kebun tanaman langka tersebut setelah mendapat persetujuan dari pihak Perhutani.
Kejadian ini pun menyulut amarah salah satu petani yang merasa kecewa dengan penyelenggara acara yang mengakibatkan kebun miliknya rusak. Selain itu, ia pun menyampaikan kemarahannya pada keputusan pihak Perhutani yang memberikan izin untuk melintasi kawasan kebun miliknya.Â
Baca Juga:Mau Nonton Suzume no Tojimari? Begini Cara Beli Tiket Bioskop XXI PekalonganAdakah Efek Samping Makan Jengkol untuk Asam Urat dan Kolesterol? Yuk, Simak 2 Faktanya
Hal ini pun lantas menimbulkan pertanyaan dari publik berupa, banyak yang akhirnya penasaran tentang apa itu edelweis rawa? Nah, bagi kamu yang penasaran, yuk simak penjelasaannya berikut ini.
Apa itu Edelweis Rawa?
Sejauh ini, masyarakat lebih mengenal edelweis merupakan tanaman yang banyak ditemui pada wilayah pegunungan. Sehingga, ketika mendengar nama edelweis rawa banyak pihak yang bertanya-tanya dan penasaran. Meski memiliki nama yang hampir sama. Ternyata kedua tanaman tersebut merupakan jenis yang berbeda.
Melansir dari detik.com, salah seorang peneliti Imam dari Pusat Riset Konservasi Tumbuhan Kebun Raya dan Kehutanan BRIN Imam mengatakan bahwa edelweis yang berada di gunung dengan yang ada di Ranca Upas tidak sama. Keduanya berasal dari famili dan genus yang berbeda.
Dilihat dari taksonominya, edelweis rawa masuk ke dalam Kingdom Plantae, Ordo Poales, Famili Eriocaulaceae, Genus Syngonanthus, Spesies Syngonanthus Flavidulus dan memiliki nama populer Yellow Hatpins atau Yellow Pipewort. Selain itu, tanaman ini berasal dari Alabama, Georgia, Florida, South California, serta North Californias.
Mengutip dari buku Everglades Wildflower karya Roger L. Hammer dijelaskan bahwa morfologi bunga hias ini memiliki warna putih kekuningan. Kemudian, bentuknya hampir serupa dengan payung dan tumbuh liar di wilayah rawa maupun tanah basah. Meski begitu, sekilas bunga ini juga memiliki bentuk dan sifat yang mirip dengan edelweis gunung.