Pacaran yang Dibolehkan dalam Agama, Yuk Simak 5 Syarat dan Ketentuannya

Pacaran yang dibolehkan by academia edu
Konsep Pacaran yang dibolehkan: Cinta Akad Nikah by academia edu
0 Komentar

RADARPEKALONGAN.ID – Pacaran yang dibolehkan agama? Memangnya ada? Bagaimana caranya? Nah, kamu penasaran kan? Oke, biar tak gagal paham, simak ulasannya sampai tuntas ya.

Mungkin selama ini kata pacaran selalu diidentikkan dengan citra atau label yang buruk. Padahal kata seharusnya bebas nilai. Mungkin karena pacaran yang sering terjadi hamil di luar pernikahan jadi buruk perspektifnya.

Menurut Ustadz Sofyan Hadi, penceramah kajian Dhuha Universitas Baiturrahmah mengatakan bahwa pacaran itu merupakan kebudayaan Barat. Dimana anak muda menjalin hubungan dengan bebasnya melakukan hubungan seksual di luar nikah.

Baca Juga:Buka Puasa Bareng Pacar Boleh Nggak Sih? Jangan Ngawur, Yuk Simak Ulasannya!Berbuka dengan Takjil, Apakah Sesuai dengan Anjuran Rasulullah SAW?

Jelas konsep pacaran ala Barat tak sesuai dengan syariat Islam, haram hukumnya. Ini membuat anak muda terjerumus pada kondisi yang mempersulit dirinya sendiri. Konsep pacaran yang dipahami sudah bergeser dari tujuan awal sesuai tuntunan agama.

Punya Tujuan yang Jelas

Pacaran yang diperbolehkan oleh Agama tidak melanggengkan hubungan tanpa status selama bertahun-tahun. Namun memberi kepastian kepada orang yang disayangi dalam bentuk pernikahan.

Kebanyakan pacaran yang dilakukan anak muda banyak yang tak jelas arahnya. Mereka menjalin hubungan bertahun-tahun hanya sekedar tak berani menjalani kesepian.

Pacaran yang dibolehkan dalam agama yaitu tidak sampai lebih dari satu tahun.Intinya buat apa kamu pacaran bertahun-tahun tapi tidak jelas tujuannya. Dan, tujuan yang pasti adalah mendapatkan Ridha Allah SWT.

Dengan cara apa? Pacaran untuk mengenal kemudian menghalalkannya. Itulah pacaran yang dibolehkan dalam syariat Islam. Apakah kamu begitu? Cukup dijawab kamu sendiri aja yaa.

Menjaga Pandangan Mata

Ketika kamu dan dia saling suka, saling mau dan saling ingin, sudah pasti rawan sekali terjadi hal-hal yang dilarang agama. Seperti cipokan bahkan sampai pada taraf colokan.

Nah model ini bukan termasuk pacaran yang dibolehkan dalam syariat Islam. Makanya menjaga pandangan syarat yang harus kamu penuhi.

Baca Juga:Batik Jawa Hokokai dan Cerdiknya Wong Pekalongan, 3 Tahun Siasati Kompetai JepangJangan Sampai Lewat! Ini 10 Jenis Kurma yang Enak untuk Menu Berbuka Puasa

Menjaga pandangan dalam arti benar-benar mengendalikan diri agar tidak terjerumus pada perzinahan. Karena tahu sendiri bagaimana secara kimiawi, pria dan wanita yang saling suka pasti ada dorongan lebih untuk lebih dekat.

0 Komentar