PEKALONGAN, RADARPEKALONGAN.ID – Di Tahun 2023 ini, Satuan Polisi Pamong Praja, Pemadam Kebakaran, dan Penyelamatan atau Satpol P3KP Kota Pekalongan merayakan Hari Ulang Tahun atau HUT ke-73. Terkait hal tersebut, Wawalkot Salahudin STP berharap petugas penegak Perda itu bisa bersikap makin humanis dalam menjalankan tugasnya.
“Sebagai OPD yang memiliki wewenang dalam rangka penertiban umum, saya mengimbau kepada semua anggota Satpol P3KP untuk mewujudkan penegakan hukum dan peraturan daerah dengan pendekatan yang sangat humanis kepada masyarakat,” ucapnya usai mengisi kegiatan ramah tamah dan pengajian HUT Satpol P3KP di markas setempat, kemarin.
Dalam acara pengajian tersebut, petugas Satpol PP P3KP juga memperingati peringatan HUT ke-61 Satlinmas 19 April 1962 dan HUT ke-104 Damkar 1 Maret 1919 Satpol P3KP Kota Pekalongan Tahun 2023.
Baca Juga:Sejak 3 Tahun Lalu, Pos PAUD Flamboyan Berhasil Terapkan Metode Belajar Media Loose PartGerakan AJAK Dilaunching untuk Melindungi Anak dari Segala Bentuk Kekerasan
Wawalkot memotivasi agar jajaran Satpol P3KP Kota Pekalongan terus mengedepankan pendekatan humanis dalam melakukan penertiban di wilayah Kota Pekalongan.
“Saya mengamati selama ini jajaran Satpol P3KP Kota Pekalongan, baik Satpol PP, Damkar, dan Satlinmas telah bekerja profesional, bekerja keras luar biasa, dan memberikan pelayanan prima kepada masyarakat Kota Pekalongan,” akuinya.
Wawalkot Salahudin STP memotivasi petugas Satpol P3KP Kota Pekalongan saat merayakan HUT ke-73 di markasnya, kemarin.(Radarpekalongan.id/Kominfo)
Wawalkot menambahkan, dengan pendekatan yang humanis, Satpol P3KP Kota Pekalongan diharapkan menjadikan perangkat daerah yang mampu memberikan pengayoman kepada masyarakat.
“Saya ingatkan Satpol P3KP mempunyai peran penting dalam menjaga ketertiban umum. Dimulai dari keluarga masing-masing, ketika urusan di rumah sudah beres, ketika di tempat kerja motivasinya bisa kebih bagus dan tidak disibukkan permasalahan yang dibawa dari rumah,”pesannya.
Mantan Ketua DPRD itu berharap Kasatpol P3KP, Sriyana bisa merutinkan kegiatan seperti ini dengan mengundang narasumber yang ahli di bidangnya untuk memberikan bekal kepada jajaran anggotanya di lapangan. Mengingat dibutuhkan kesabaran yang tinggi dalam menghadapi masyarakat dengan berbagai macam karakter.