RADARPEKALONGAN.ID – Menu buka puasa yang disunahkan Rasulullah Shallallahu alaihi wa sallam sangat sederhana. Rasulullah menganjurkan berbuka puasa dengan kurma dan air putih.
Kurma Menu Andalan untuk Buka Puasa (Sumber foto: freepik.com)
Buka puasa jadi momen paling ditunggu setiap orang yang berpuasa. Begitu azan Mahgrib berkumandang, menu makanan di meja makan akan langsung dimakan. Itu wajar dan manusiawi.
Ini sesuai dengan sabda Nabi Muhammad Shallallahu alaihi wa sallam,
للصائم فرحتان : فرحة عند فطره ، وفرحة عند لقاء ربه
“Orang yang puasa mendapatkan dua kebahagiaan: bahagia saat berbuka, dan bahagia saat bertemu dengan Rabb-nya.” (HR Bukhari dan Muslim).
Syaikh Abdulkarim Al-Khudhair menerangkan,
فرحة عند فِطْرِهِ يعني في الإنسان جِبِلَّة خِلْقَة إذا قُدِّم الفُطُور ينتظر أذان المغرب، ويبدأ، يفرح هذا موجُود عند النَّاس كُلِّهم
Baca Juga:3 Pemuda Bobol Gudang Garmen Mantan Bos, Berdalih Terdesak Kebutuhan Hidup57 Panwascam di Kabupaten Pekalongan Dibekali Peraturan Kepemiluan
“Bahagia saat berbuka, maknanya adalah naluri manusia ketika dihidangkan bukaan, dia menunggu azan, lalu dia mulai menyantap menu buka puasa. Kebahagiaan semacam ini ada pada semua orang”.
Kebahagiaan saat berbuka puasa ini akan terasa lebih nikmat, saat dibumbui nilai-nilai iman. Itu bisa kita raih lho, saat kita menyertakan sunah-sunah Rasulullah saat berbuka. Salah satunya dengan mengonsumsi menu buka puasa yang disunahkan Beliau Shallallahu alaihi wa sallam.
Yuk mulai sekarang berbuka ala Rasulullah Shallallahu alaihi wa sallam. Selain dapat pahala mengikuti sunah Nabi, menu buka puasa yang disunahkan Rasulullah Shallallahu alaihi wa sallam tentu miliki banyak hikmahnya.
Menu Buka Puasa Yang Disunahkan Nabi
Rasulullah Shallallahu alaihi wa sallam selalu mengutamakan beberapa menu dalam setiap buka puasa. Ada 3 menu buka puasa yang disunahkan Rasulullah Shallallahu alaihi wa sallam, yakni:
- kurma muda (ruthob)
- kurma masak (tamr)
- air putih
كَانَ رَسُولُ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- يُفْطِرُ عَلَى رُطَبَاتٍ قَبْلَ أَنْ يُصَلِّىَ فَإِنْ لَمْ تَكُنْ رُطَبَاتٌ فَعَلَى تَمَرَاتٍ فَإِنْ لَمْ تَكُنْ حَسَا حَسَوَاتٍ مِنْ مَاءٍ
“Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam biasa berbuka dengan rothb (kurma basah) sebelum menunaikan shalat. Jika tidak ada ruthob (kurma basah), maka beliau berbuka dengan tamr (kurma kering). Dan jika tidak ada yang demikian beliau berbuka dengan seteguk air.” (HR. Abu Daud dan Ahmad).
Banyak Jenis Kurma untuk Berbuka Puasa (Sumber foto: freepik.com)
Seperti dikutip dari almanhaj.or.id, hadits di atas mengandung beberapa pelajaran berharga: