Selain itu, seledri juga mampu mencegah terjadinya penyakit kardiovaskular. Hal tersebut lantaran adanya kandungan kalium yang kaya dalam seledri. Sehingga, kadar lemak jahat dalam darah dapat dihindari terjadi peningkatan.
Dilansir dari Journal of Physics: Conference Series ditemukan bahwa seseorang yang mengkonsumsi jus seledri secara teratur mengalami penurunan tekanan darah sistolik dan diastolik yang signifikan. Hal ini tentunya menjadi kabar baik bagi penderita hipertensi.
Bantu Mendetoks Tubuh
Siapa yang menyangka bahwa seledri mampu bantu mendetoks racun dalam tubuh. Adanya kandungan polifenol didalam inilah yang dipercaya membantu menghilangkan berbagai jenis racun didalam tubuh.
Baca Juga:3 Cara Membuat Sajian Daun Seledri untuk Atasi Hipertensi, Wajib Dicoba! 6 Ide Pekerjaan Ibu Rumah Tangga yang Siap Hasilkan Cuan, Minat Mencoba?
Polifenol juga bantu menghalau tubuh dari serangan radikal bebas.. Bahkan, dengan mengkonsumsi seledri secara teratur kamu juga dapat terhindar dari berbagai penyakit yang disebabkan oleh polusi di luar ruangan. Namun, untuk mendapatkan manfaat yang maksimal kamu perlu mengolah seledri dengan cara yang tepat.
Turunkan Kadar Kolesterol
Bagi kamu yang sering mengalami kenaikan kadar kolesterol. Maka, manfaat seledri satu ini sangat bermanfaat. Karena, diketahui seledri efektif dalam menurunkan kadar kolesterol dalam tubuh.
Seseorang yang mengkonsumsi seledri secara teratur dengan cara dimakan atau dibuat jus dapat mengalami penurunan kadar kolesterol. Bahkan, kolesterol total, trigliserida hingga kolesterol LDL-C berada dalam ambang normal. Hal ini dikarenakan kandungan senyawa berupa 3-n-butylphthalide yang tinggi dalam seledri efektif mengatasi kadar kolesterol jahat pada tubuh pengidap hipertensi.
Mengurangi Resiko Peradangan
Manfaat seledri untuk hipertensi juga dapat berguna dalam mengurangi risiko peradangan. Hal ini dikarenakan kandungan antioksidan serta polisakarida yang memiliki peran sebagai antiinflamasi maupun anti peradangan.
Ketika seseorang mengalami peradangan secara waktu yang lama, maka akan memicu terjadi penyakit berbahaya seperti jantung, artutus, hingga kanker. Selain itu, kandungan flavonoid dan antioksidan dalam tubuh seledri dapat melindungi tubuh dari berbagai kerusakan akibat radikal bebas. Bahkan, salah satu penelitian menyebutkan bahwa seledri dapat mengobati asam urat, nyeri sendi, gangguan ginjal dan hati hingga infeksi saluran kemih.