RADARPEKALONGAN.ID – Netizen Korea Selatan baru-baru ini membahas soal fenomena idola yang menjadi model brand Alkohol.
Menurutnya, apakah ada efek dari idola mereka yang bekerja sebagai model merek untuk produk alkohol?
Di forum online, beragam reaksi netizen muncul terhadap hasil dari konvensi baru-baru ini soal idola jadi model brand Alkohol di Korea.
Baca Juga:Lee Hyun Joo Konfirmasi Bintangi Web Drama Romantis Baru Berjudul Great As It Is Now!Sehun EXO Bantah Rumor Kehamilan Pacar Lewat Pesan Singkat Untuk Para Fans
Dilansir dari Allkpop bahwa para pakar ilmiah di bidang pencegahan kanker angkat bicara terkait tren promosi alkohol oleh idol di media baru-baru ini.
Salah satunya dikutip dari Profesor Lee Hae Guk dalam keterangannya menjelaskan bahwa Negara Korea Selatan masuk “peringkat #1 dengan jumlah tertinggi orang yang menderita penyakit yang disebabkan oleh alkohol di antara negara-negara OECD”.
Dan bahkan menurutnya, Negara Korea Selatan juga termasuk “satu-satunya negara di mana idola mempromosikan alkohol melalui iklan.”
Menurutnya, tercatat bahwa mayoritas masyarakat Korea “terus mengkonsumsi alkohol bahkan sebelum dan sesudah didiagnosis menderita kanker” karena kurangnya kesadaran masyarakat mengenai bahaya minum alkohol tersebut.
Sementara negara-negara lain seperti AS, Prancis, dan Prancis melarang penjualan dan konsumsi alkohol serta dukungan alkohol oleh selebritas tergantung pada platform, lokasi, dan waktu.
“Negara kami [Korea Selatan] telah gagal untuk menginvestasikan lebih banyak dana pemerintah dalam mengatur alkoholisme, berdasarkan angka dari tahun 2018,” kata Lee Hae Guk tertulis.
Sementara itu, melihat dari aspek gender kebanyakan selebritas wanita muda bernilai merek tinggi yang terpilih sebagai model soju (minuman alkohol Korea) pernah menjadi topik kontroversial di Korea.
Baca Juga:Junio Smart Dukung Digitalisasi Sekolah: Mudahkan Orang Tua Pantau Proses Akademik AnakBiaya Servis di Ahass Makin Hemat! Dengan Daftar Menu Harga Pilihan Paket
Beragam komentar netizen menjawab persoalan idola jadi model brand Alkohol tersebut
Seorang netizen kemudian menuliskan, “Ada juga budaya umum di Korea di mana minum dianggap sebagai bagian dari tata krama dalam masyarakat tapi saya pikir itu sangat buruk bagi mereka yang lebih suka tidak minum.”
Netizen lainnya kemudian memberikan beragam komentar lain soal idola jadi model brand Alkohol seperti: “Ada banyak kecelakaan di Korea yang disebabkan oleh alkohol dan orang-orang di sini berpikir bahwa minum dengan baik adalah sesuatu yang dibanggakan secara berlebihan. Saya tidak ingin melihatnya di berbagai program, secara pribadi,” tulis lainnya.