Perhatikan bagaimana kamu berbicara kepada diri sendiri dan bagaimana kamu bereaksi ketika terjadi kesalahan—apakah kamu menyalahkan atau menghukum diri sendiri? Apakah kamu menyebut dirimu dengan nama? Dengan mempraktikkan kesabaran dan kebaikan terhadap diri kita sendiri, kita akan lebih mudah bersikap baik kepada orang lain.
Berpikiran Terbuka
Hidup ini penuh dengan perubahan. Saat kita dihadapkan dengan ide, situasi, atau orang yang tidak kita kenal, emosi negatif dapat muncul yang membuat kita sulit bersikap baik.
Keterbukaan pikiran adalah kualitas penting untuk mempelajari dan menyerap informasi tanpa menghakimi. Menjaga pikiran terbuka dapat membantumu menavigasi wilayah asing sambil tetap tenang dan santai.
Baca Juga:Berpikir Positif Tidak Remeh, Dapat Memberimu 3 Manfaat untuk Tubuh dan Pikiran6 Cara Agar Tidak Terlalu Mudah Menilai, Beri Manfaat pada Dirimu
Jauh lebih mudah untuk bersikap lebih baik ketika kamu merasa nyaman dengan diri sendiri dan lingkunganmu—bahkan di tengah banyak perubahan yang terjadi dalam hidupmu.
Bersikap Sopan
Kesopanan hanyalah salah satu aspek dari bersikap baik, tetapi merupakan cara yang penting untuk mengatur nada positif dalam interaksi sosial. Ingatlah bahwa perilaku orang lain tidak perlu menjatuhkan perilakumu.
Jika orang lain bersikap tiba-tiba atau kasar, menanggapi dengan sopan bisa menjadi cara untuk mengubah arah interaksi.
Dalam percakapan sehari-hari, kata-kata sederhana seperti “tolong” dan “terima kasih” bisa sangat membantu dalam menunjukkan kepada seseorang bahwa kamu menghargainya.
Carilah Cara untuk Bermanfaat
Berusahalah menemukan cara-cara kecil untuk membantu dalam interaksi sehari-harimu dengan orang lain. Dari tersenyum pada orang lain di toko bahan makanan hingga membantu rekan kerja mengerjakan proyek, menjadi orang yang membantu bisa menjadi cara yang bagus untuk berlatih bersikap baik sepanjang hari.
Praktikkan Pemberian Maaf
Melepaskan dendam masa lalu dan memaafkan orang lain dapat membantumu bergerak maju dengan sikap yang lebih positif. Lebih mudah untuk bersikap baik ketika kamu merasa baik tentang orang lain.
Memaafkan diri sendiri juga penting, jadi berusahalah melepaskan pengalaman negatif dari masa lalu yang menghalangimu mengembangkan pola pikir yang lebih positif.