KAJEN,Radarpekalongan.id – Nekat buka lapak judi togel Sydney di bulan Ramadhan 2023, dua warga Desa Pegaden Tengah, Kecamatan Wonopringgo, Kabupaten Pekalongan, ditangkap tim Resmob Polres Pekalongan. Di tengah bulan suci ini, keduanya mencari keuntungan haram dengan menjual kupon judi togel.
Kedua pelaku penjual kupon judi togel Sydney masing-masing berinisial MK alias Musa (42) dan T (53). Keduanya warga Desa Pegaden Tengah, Kecamatan Wonopringgo, Kabupaten Pekalongan. T seorang pengecer. Sedangkan MK adalah bandarnya.
Ilustrasi Bermain Judi (Sumber Foto: Freepik.com)
Kapolres Pekalongan AKBP Arief Fajar Satria, melalui PS Kasi Humas Ipda Suwarti, Senin (3/4/2023), mengatakan, para pelaku ditangkap pada Minggu (2/4/2023), sekitar pukul 13.30 WIB. Salah satu pelaku ditangkap saat membuka lapak togelnya di sebuah warung di desa itu di siang bolong.
Baca Juga:Anak 5 Tahun Hanyut di Sungai Gawe saat Cari Ikan, Upaya Pencarian Belum Membuahkan Hasil9 Rumah Rusak Disapu Puting Beliung di Desa Purworejo Diperbaiki Secara Mandiri
“Pelaku T ditangkap di sebuah warung yang terletak di Desa Pegaden Tengah Kecamatan Wonopringgo Kabupaten Pekalongan sekitar pukul 13.30 WIB, sementara MK ditangkap di rumahnya,” ujarnya.
MK dan T melakukan telah melakukan aktivitas judi togel Sydney secara manual dengan taruhan pasangan uang. Tersangka membuka kegiatan judi sendiri dengan melihat angka keluar berdasarkan judi togel Sydney online.
Kronologis Penangkapan 2 Pelaku Judi Togel Sydney
Ipda Suwarti menjelaskan, pihaknya telah mendapatkan informasi masyarakat, jika di Desa Pegaden Tengah, Kecamatan Wonopringgo, Kabupaten Pekalongan, ada aktivitas perjudian jenis togel Sydney.
Menindaklanjuti informasi itu, tim Resmob Polres Pekalongan melakukan penyelidikan. Hingga akhirnya berhasil menangkap pelaku T. T tertangkap tangan saat melayani pembeli atau pemasang nomor togel Sydney.
Ilustrasi Berjudi (Sumber Foto: Freepik.com)
“Dari tangan T, petugas menyita barang bukti berupa uang dengan jumlah Rp 66.500, 1 lembar kertas rekapan isi pasangan dan jumlah uang taruhan tanggal 2 April 2023 dan 1 buah HP,” terang PS Kasi Humas.
Dari keterangan T, ia hanyalah pengecer dari MK yang merupakan bandar.
Tak menunggu lama, di hari yang sama sekitar pukul 13.45 WIB, MK akhirnya dibekuk di rumahnya di Desa Pegaden Tengah. Dari tersangka MK, polisi berhasil menyita barang bukti berupa uang sejumlah Rp 901.500. Uang ini merupakan hasil pasangan dari para pembeli pada hari sebelumnya, 1 bendel kertas ramalan togel, 1 unit HP, 1 buah gelas kaca, 8 buah bolpoin dan 1 buah spidol.