Sementara kebaikan yang dilakukan oleh diri kita sendiri jangan selalu diingat dan dihitung. Orang yang membicarakan kebaikan diri sendiri terdengar menyebalkan. Bila perlu orang lain tidak ada yang mengetahui kita berbuat baik. Sembunyikan saja kebaikan kita. Kalau kita tidak bicara lantas ada orang lain yang mengetahui kebaikan kita, itu hal yang berbeda.
Sementara terhadap kesalahan orang lain, cepat lupakan. Tidak ada manfaat yang signifikan mengingat-ingat kesalahan orang lain, kecuali memunculkan rasa jengkel. Buat apa memelihara rasa jengkel? Buang jauh-jauh.
Berbuat baiklah dan jangan selalu mengingat-ingat perbuatan baik tersebut. (foto: freepik.com)
Baca Juga:7 Langkah Ajukan Pinjaman 25 Juta tanpa Jaminan di Bank MegaKisah 7 Pemuda Ashabul Kahfi, Perjalanan Heroik Mempertahankan Keteguhan Iman
2. Jangan menilai ringan perbuatan maksiat
Pelajaran kedua dari kisah PSK masuk surga adalah, jangan menilai ringan perbuatan maksiat yang memunculkan dosa. Jangan berpikir, “PSK saja bisa masuk surga, aku kan lebih baik dari PSK.”
Pikiran di atas sangat tidak tepat dan bisa menyesatkan. Kita tidak mengetahui, apa penyebab perempuan yang dikisahkan dalam riwayat tersebut menjadi PSK. Apakah karena terpaksa untuk memenuhi kebutuhan sehari-harinya, sampai dia terjun ke dunia gelap.
Atau dia menjadi PSK karena ingin hidup glamour dan ingin mendapatkan uang banyak dalam waktu cepat. Motif seseorang dalam melakukan sesuatu akan mempengaruhi nilai orang tersebut.
Kita tidak mengetahui pergulatan batin, suara hati dan niat dari setiap orang. Itu wilayah yang sangat rahasia. Hanya orang tersebut dan Allah yang mengetahui.
Kita tidak mengetahui, jangan-jangan PSK yang masuk surga tersebut setiap pagi setelah pulang ke rumah selalu menangis dan menyesali perbuatannya. Namun karena tuntutan ekonomi, akhirnya dia mengulangi lagi perbuatannya. Dan ketika dia kembali ke rumah keesokan harinya, dia kembali menangis dan menyesali perbuatannya dan bertaubat.
Allah Maha Mengetahui detil pergulatan batin yang terjadi pada setiap orang beserta niat dan penyesalannya.
3. Berbuat baik secara istikomah walaupun kecil
Amal baik apa yang bisa menghantarkan seseorang masuk surga? Apakah menjadi donatur miliaran rupiah? Apakah setiap bulan membangun masjid? atau setiap malam selalu salat tahajud tanpa putus?