RADARPEKALONGAN.ID – Tahukah kamu, cara hadapi gempa bumi yang aman? Bencana tentunya menjadi momok menakutkan bagi semua orang. Salah satunya bencana gempa bumi. Oleh karenanya, sangat penting untuk mengetahuinya. Terlebih bagi kita yang tinggal di negeri seperti Indonesia yang memang rentan dengan gempa bumi.
Informasi seputar cara menghadapi gempa bumi ini sangat penting untuk kamu, anggota keluarga hingga orang terdekat dalam menjaga diri. Sehingga terhindar dari berbagai bahaya dan cedera yang parah ketika bencana ini terjadi.
Supaya dapat menjadi panduan ketika menghadapi kondisi genting semacam itu. Yuk, simak pembahasan empat cara hadapi gempa bumi yang aman dan anti bikin panik berikut ini.
Baca Juga:4Â Penyebab Sakit Pinggang saat Hamil, Lengkap dengan Cara MengatasinyaInilah 3 Keistimewaan Menikah di Bulan Syawal, Muslim Wajib Tahu!
1. Cara Hadapi Gempa Bumi yang Aman Saat di Rumah
Ilustrasi Rumah.
Tentunya, bencana gempa bumi dapat terjadi kapan saja dan dimana saja. Salah satunya, ketika kamu tengah berada di dalam rumah. Supaya kamu dapat menghadapinya dengan aman dan tidak panik. Ada beberapa cara yang bisa kamu lakukan untuk melakukan penyelamatan diri.
Pertama, ketika gempa terjadi sesegera mungkin jauhkan diri dari kaca, rak buku, benda yang menggantung hingga furnitur besar lainya yang mudah jatuh. Lalu, ambilah sesuatu di dekatmu yang dapat melindungi kepala serta wajah dari serpihan kaca atau puing-puing benda yang berjatuhan. Jika kamu berada di area dapur, segeralah untuk mematikan kompor dan menutupinya untuk menghindari terjadinya kebakaran.
Usahakan juga untuk melindungi kepala dari bantal jika ada. Selain itu, hindari berdiri di depan pintu dan dianjurkan untuk berlindung di bawah meja. Sebab, pintu rumah justru dapat membahayakan keselamatanmu atau menyebabkan terjadinya cedera.
2. Cara Hadapi Gempa Bumi yang Aman Saat di Gedung Bertingkat
Ilustrasi Gedung Bertingkat.
Jika kamu yang tengah berada di gedung perkantoran saat gempa terjadi. Kamu dapat melakukan penyelamatan diri dengan menjauhi jendela maupun dinding luar gedung. Usahakan, untuk keluar dari gedung melalui tangga darurat.