Namun demikian, terdapat penambahan jumlah partisipan UMKM yang turut serta dalam pameran di ketiga negara tersebut. Jika tahun lalu partisipan pameran offline tercatat sebanyak 108 UMKM, tahun ini jumlah partisipan meningkat menjadi 130 UMKM.
Hal ini menjadi salah satu tolok ukur dari peningkatan kapasitas para UMKM Jawa Tengah yang semakin potensial dan siap mendunia.
Lebih lanjut, tahun ini penyelenggaraan pameran di Belgia bukan lagi dilaksanakan di sudut pameran bersama komoditas lain, namun telah menggunakan pop up store selama 3 bulan di city walk centre, Wiegstraat Antwerpen Belgia.
Baca Juga:Mengenal Dunia Quantum, Magnet Rezeki dari Sudut Pandang Sains (Part-3)Perisai Rezeki, Perkara yang Menghalangi Datangnya Rezeki-Magnet Rezeki Part-2
Melalui pelaksanaan rangkaian kegiatan UMKM Gayeng 2023, Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Jawa Tengah diharapkan dapat berkontribusi dalam mendorong optimisme pelaku usaha UMKM, khususnya di Jawa Tengah.
UMKM Gayeng juga diharapkan dapat menjadi katalisator bagi pertumbuhan perekonomian Jawa Tengah serta mendorong kecintaan dan kebanggaan masyarakat terhadap produk-produk Indonesia.
Oleh karena itu, Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Jawa Tengah akan senantiasa merangkul seluruh stakeholders serta masyarakat untuk bersama-sama memajukan UMKM Jawa Tengah agar dapat naik kelas dan menjadi kebanggaan bangsa. (sep)