PEKALONGAN, RADARPEKALONGAN.ID – Pelatihan UMKM Mandiri Kota Pakalongan kembali digelar, kali ini tema yang diangkat cooking class bersama membuat olahan kuliner singkong serta pisang.
Pelatihan UMKM nampak meriah, diikuti 35 peserta yang terdiri dari para UMKM hingga ibu-ibu PKK Kota Pekalongan, berlangsung di lantai dasar Transmart Pekalongan, Rabu (12/4/2023).
Koordinator Bazaar UMKM Mandiri Kota Pekalongan, Nurita Wahyu kusuma mengatakan ini pelatihan UMKM dalam rangkaian kegiatan Bazaar UMKM Mandiri Kota Pekalongan yang berlangsung hampir dua bulan lamanya di Transmart Pekalongan.
Baca Juga:Tutup Bazaar UMKM Ramadhan 2023, Transaksi Keuangan Capai Rp200 JutaanBegini Bentuk Desain Interior dan Eksterior Hyundai Creta 2023!
“Selain Bazaar disini kami sering mengadakan pelatihan UMKM dan ini merupakan pelatihan kesembilan kami mengolah kuliner berbahan dasar singkong,” kata Nurita saat ditemui disela acara.
Pelatihan UMKM Cooking Class
Pelatihan UMKM Cooking Class
Menurutnya, mengangkat tema kuliner berbahan baku singkong tak hanya mudah di dapat namun juga murah harganya. Bahkan bisa dikreasikan dalam bentuk olahan cake.
“Singkong tak hanya bisa direbus dan digoreng, disini kita olah singkong menjadi cake yang enak. Sehingga singkong bisa naik kelas nantinya,” lanjutnya.
Dalam pelatihan cooking class kali ini, pihak panitia turut menggandeng Rumah BUMN BRI serta Rose Brand.
Pihaknya berharap dengan digelarnya pelatihan ini, kedepan bisa timbul para UMKM baru di Kota Pekalongan.
“Nantinya dari UMKM baru tersebut bisa berkembang dan berkolaborasi dengan kita di Bazaar UMKM. Menjadi UMKM baru kita yang bisa memasarkan produk yang mereka buat,” katanya.
Keseruan Pelatihan UMKM Cooking Class
Ditempat sama, Kabid Koperasi dan UMKM Dindagkop-UKM Kota Pekalongan, Nugroho Hepi Kuncoro yang turut hadir mengapresiasi kegiatan pelatihan yang diselenggarakan Bazaar UMKM Mandiri Kota Pekalongan.
Baca Juga:Booking Rumah Sapphire Sekarang, Ada DP 0 Persen Hingga Bonus FurnitureHyundai Batang Bagi Promo Ramadhan, Beli Creta hingga Stargazer Ada Potongan Rp10 Juta
“Luar biasa, memang seperti inilah yang diharapkan Pemkot Pekalongan. Kolaborasi pemerintah untuk mendorong geliat ekonomi kerakyatan melalui UMKM ini di follow-up dengan kegiatan seperti ini,” katanya.
Pihaknya berharap UMKM mampu guyup rukun dan mampu menjadi salah satu pelopor pergerakan UMKM Mandiri di Kota Pekalongan.