Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda sebagaimana diriwayatkan Syekh Nawawi Banten dalam Kitab Nihayatuz Zain, muslim dianjurkan membalas kebaikan orang yang berbuat baik.
Zakat fitrah pun merupakan salah satu dari sekian banyak kebaikan, meski bagi orang yang menunaikan adalah kewajiban karena menjalankan ibadah dan perintah Allah seperti tertuang dalam rukun Islam ketiga.
Namun, mereka yang mendapat zakat sebaiknya tetap memberi balasan kebaikan itu. Jika tidak mampu membalas dalam bentuk kebaikan fisik, maka setidaknya balaslah dengan mendoakannya.
وينبغي للآخذ أن يدعو للمعطي لقوله صلى الله عليه وسلم من أسدى إليكم معروفا فكافئوه فإن لم تقدروا على مكافأته فادعوا له أي من أحسن إليكم أي إحسان فكافئوه بمثله فإن لم تجدوا فبالغوا في الدعاء له جهدكم حتى تحصل المثلية
Baca Juga:Niat Zakat Fitrah untuk Diri Sendiri, Simak Bacaanya Sebelum Tunaikan Zakat untuk Sucikan DiriMeluangkan Waktu Meski Sibuk, 6 Cara Meredakan Tekanan yang Mengimpitmu
Seyogyanya orang yang menerima zakat mendoakan mereka yang menyerahkan zakatnya sesuai hadits Rasulullah SAW, “Siapa saja yang memberikan kebaikan kepadamu, maka balaslah kebaikannya. Jika kalian tidak sanggup membalasnya, doakanlah dia.”
Dalam makna lain, siapa saja yang berbuat kebaikan kepadamu, maka balaslah ia dengan kebaikan serupa. Jika memang tidak sanggup melakukannya, maka doakanlah ia dengan sungguh-sungguh hingga terwujud pembalasan kebaikan yang setara.
Lantas, bagaimana bacaan doa menerima zakat fitrah itu? Berikut merupakan lafal doa menerima zakat fitrah yang dilansir dari NU Online.
ﺁﺟَﺮَﻙ ﺍﻟﻠﻪُ ﻓِﻴْﻤَﺎ ﺍَﻋْﻄَﻴْﺖَ، ﻭَﺑَﺎﺭَﻙَ ﻓِﻴْﻤَﺎ ﺍَﺑْﻘَﻴْﺖَ ﻭَﺟَﻌَﻠَﻪُ ﻟَﻚَ ﻃَﻬُﻮْﺭًﺍ
Ajarakallahu fi ma a’thaita wa baraka fi ma abqaita wa ja’alahu laka thahuran.
“Semoga Allah memberikan pahala atas apa yang engkau berikan, dan semoga Allah memberikan berkah atas harta yang kau simpan dan menjadikannya sebagai pembersih bagimu.”
Doa lain yang dianjurkan dibaca oleh umat Islam yang menerima zakat fitrah adalah doa oleh Syekh Nawawi Banten berikut ini.
طَهَّرَ اللهُ قَلْبَكَ فِي قُلُوْبِ الأَبْرَارِ وَزَكَّى عَمَلَكَ فِي عَمَلِ الأَخْيَارِ وَصَلَّى عَلَى رُوْحِكَ فِي أَرْوَاحِ الشُّهَدَاءِ
Thahharallahu qalbaka fī qulubil abrar, wa zakka ‘amalaka fi ‘amalil akhyar, wa shalla ‘ala ruhika fi arwahis syuhada.
Baca Juga:Miliki Kebiasaan Makan Emosional? Ketahui 5 Langkah untuk MenghentikannyaBelajar Menerima Kegagalan, 5 Proses Agar Kamu Pulih dari Kekecewaan
“Semoga Allah menyucikan hatimu pada hati para hamba-Nya yang abrar. Semoga Allah bersihkan amalmu pada amal para hamba-Nya yang akhyar. Semoga Allah bersholawat untuk rohmu pada roh para hamba-Nya yang syahid.”
Membaca doa menerima zakat fitrah memang bukan sebuah kebaikan. Akan tetapi, akan lebih baik untuk membacanya sebagai bentuk rasa terima kasih atas kemurahan Allah memberikan rizki melalui perantara zakat fitrah.
**AN
Referensi Rumaysho