Dengan meningkatnya arus lalu-lintas dan ramainya masyarakat yang beraktivitas tentunya akan berbanding lurus dengan meningkatnya kerawanan-kerawanan kamtibmas khususnya kepadatan arus lalu-lintas dan tidak lupa curat, curanmor dan curas.
Apel pasukan pengamanan malam takbiran Hari Raya Idul Fitri di halaman Mapolres Pekalongan (Hadi Waluyo)
“Dalam mengantisipasi peningkatan kerawanan kamtibmas tersebut, tentunya harus mengambil langkah-langkah untuk menjaga situasi di wilayah hukum Polres Pekalongan tetap aman dan kondusif,” tuturnya.
Baca Juga:Apa yang Dimaksud dengan Zakat Fitrah, Berikut 7 Hal tentang Zakat Fitrah, Orang Miskin Pun Berbahagia di Hari RayaShalat Ied 1444 H Dipastikan Aman, Polres Pekalongan Beri Pengamanan
Pihaknya juga memberikan imbauan kepada masyarakat, khususnya masyarakat yang akan melaksanakan takdir keliling. Dimana dalam pelaksanaan takbir keliling diharapkan masyarakat bisa tertib berlalu lintas.
AKBP Arief juga sudah membagi zona-zona yang ada, supaya tidak ada penumpukan pada satu titik. Dimana nantinya jangan sampai pengendara yang lainnya merasa terganggu.
Dalam kesempatan tersebut, Kapolres Pekalongan menegaskan tidak boleh ada petasan.
“Saya ingatkan lagi, tidak ada petasan. Laksanakan dengan santun seperti halnya rekan-rekan yang laksanakan sebelum-sebelumnya. Sangat bagus sekali takbir keliling dengan tidak ada tawuran, tidak ada petasan melainkan kita menyuarakan gelora takbir,” ungkapnya.
Lebih lanjut, AKBP Arief menyampaikan untuk jumlah personel yang akan diterjunkan dalam pengamanan takbir keliling berjumlah 320 personel.
“Pada sore hari ini kita apelkan personel pengamanan takbir keliling, untuk personel berjumlah 320 baik dari TNI dan juga dari Polres Pekalongan,” imbuhnya. (had)