Dukungan sosial: Memiliki jaringan yang solid dari orang-orang yang suportif adalah tanda ketahanan lainnya. Orang yang tangguh menyadari pentingnya dukungan dan mengetahui kapan mereka perlu meminta bantuan.
Sumber: freepik.com
Jenis Resiliensi
Resiliensi mewakili kemampuan untuk menangani kemunduran hidup dan merupakan representasi keseluruhan dari kemampuan beradaptasi. Namun, ada juga berbagai jenis resiliensi yang masing-masing dapat memengaruhi kemampuan seseorang untuk mengatasi berbagai bentuk stres.
Ketahanan Fisik
Ketahanan fisik mengacu pada bagaimana tubuh menghadapi perubahan dan pulih dari tuntutan fisik, penyakit, dan cedera. Penelitian menunjukkan bahwa jenis ketahanan memainkan peran penting dalam kesehatan. Ini memengaruhi bagaimana orang menua serta bagaimana mereka merespons dan pulih dari stres fisik dan masalah medis.
Baca Juga:4 Manfaat Berpikir Positif untuk Kesahatan Tubuh dan Mental, Kamu Tidak Menyadarinya!Manfaat Positive Thinking dan 6 Cara Mempraktikkannya
Ketahanan fisik adalah sesuatu yang orang dapat tingkatkan—sampai batas tertentu—dengan membuat pilihan gaya hidup sehat. Tidur yang cukup, makan makanan bergizi, dan berolahraga secara teratur hanyalah beberapa cara untuk memperkuat ketahanan jenis ini.
Ketahanan Mental
Ketahanan mental mengacu pada kemampuan seseorang untuk beradaptasi terhadap perubahan dan ketidakpastian. Orang yang memiliki tipe resiliensi ini fleksibel dan tenang selama masa krisis. Mereka menggunakan kekuatan mental untuk memecahkan masalah, bergerak maju, dan tetap berharap bahkan ketika menghadapi kemunduran.
Ketahanan Emosional
Ketahanan emosional melibatkan kemampuan untuk mengatur emosi selama masa stres. Orang yang tangguh menyadari reaksi emosional mereka dan cenderung berhubungan dengan kehidupan batin mereka. Karena itu, mereka juga mampu menenangkan pikiran dan mengelola emosi mereka ketika berhadapan dengan pengalaman negatif.
Jenis ketangguhan ini juga membantu orang mempertahankan rasa optimisme di saat-saat sulit. Karena mereka tangguh secara emosional, mereka memahami bahwa kesengsaraan dan emosi yang sulit tidak akan bertahan selamanya.
Ketahanan Sosial
Ketahanan sosial, yang juga bisa disebut ketahanan komunitas, melibatkan kemampuan kelompok untuk pulih dari situasi sulit. Ini melibatkan orang-orang yang terhubung dengan orang lain dan bekerja sama untuk memecahkan masalah yang memengaruhi orang baik secara individu maupun kolektif.