Jangan malu untuk berjualan karena itu pekerjaan halal (Hadi Waluyo)
Berikut ini dalil-dalil yang mewajibkan umat Islam untuk bekerja seperti dilansir pengusahamuslim.com.
Rasulullah bersabda,:
¨ ” Pekerjaan terbaik adalah usahanya seseorang dengan tangannya sendiri dan semua jual-beli itu baik.” (HR. Ahmad, Baihaqi dll)
¨ ” Sesungguhnya apabila seseorang diantara kamu semua itu mengambil tambangnya kemudian mencari kayu bakar dan diletakkan diatas punggungnya, hal itu adalah lebih baik dari pada ia mendatangi seseorang yang telah dikarunai oleh Allah dari keutamaan-Nya, kemudian meminta-minta dari kawannya, adakalanya diberi dan ada kalanya ditolak.” (HR. Bukhari dan Muslim).
Baca Juga:9 Tips Cegah Dehidrasi saat Cuaca PanasYuk Nikmati Pantai Sealine Sigandu Batang, Liburan Lebaran Murah Meriah, Uang 100 Ribuan, Anak-anak Puas
¨ “…kalau ada seseorang keluar dari rumahnya untuk bekerja guna membiayai anaknya yang masih kecil, maka ia telah berusaha fisabilillah. Jikalau ia bekerja untuk dirinya sendiri agar tidak sampai meminta-minta pada orang lain, itupun fisabilillah. Tetapi apabila ia bekerja untuk pamer atau untuk bermegah-megahan, maka itulah fisabili syaithan atau karena mengikuti jalan syaithan.” (HR. Thabrani)
¨ ” Burung berangkat pagi hari dengan perut kosong dan kembali sore hari dengan perut penuh makanan.” (HR. Tirmidzi dan Ibnu Majah)
¨ “Keadaan yang paling aku senangi setelah berjihad di jalan Allah adalah maut datang menjemputku ketika aku sedang mencari karunia Allah (bekerja).” (HR. Sa”id bin Manshur dalam sunannya)
¨ “Tidak seorang Rasul pun diutus Allah kecuali ia bekerja sebagai penggembala domba. Para sahabat bertanya, “bagaimana dengan dirimu, wahai Rasulullah ? Beliau menjawab, ” Ya, saya dulu menggembala domba di lapangan untuk penduduk Makkah.” (HR. Bukhari).
Dengan teramat jelas dan gamblang betapa Allah dan Rasul-Nya memerintahkan seseorang untuk bekerja. Bekerja adalah sebuah ibadah yang disejajarkan dengan amalan fisabilillah, bekerja bukan hanya untuk memenuhi kebutuhan hidup diri dan keluarga tapi ia sebagai bentuk penghambaan dan ketaatan seseorang kepada Allah dan Rasul-Nya.
Rasulullah sebagai seorang teladan selalu memberikan motivasi kepada semua sahabatnya untuk selalu giat dan tekun dalam bekerja, simak saja penuturan beliau berikut ini:
” Pedagang yang lurus dan jujur kelak akan tinggal bersama para nabi, siddiqin, dan syuhada”,” (HR. Tirmidzi dan Al Hakim). Nasihat ini beliau peruntukkan untuk sahabatnya yang mempunyai pekerjaan sebgai pedagang (wirausahawan). Sedangkan untuk mereka yang bekerja sebagai petani dan tukang kebun, beliau bersabda :