Hanya saja, pengklasifikasian A, B, maupun C itu masih berdasar pengakuan dari masing-masing PC. Maka, PBNU akan melakukan verifikasi dan validasi kepengurusan NU hingga tingkat Ranting, khususnya PW dan PC yang masuk klasifikasi A. Hal ini sesuai dengan hasil Konferensi Besar PBNU pada 21 Mei 2022 yang lalu di Jakarta.
“Benar tidak punya sekian MWC, punya sekian ranting. Benar tidak cara membentuknya, sesuai norma atau tidak, orang-orangnya beneran ada tidak nanti akan kita cek semua,” tegasnya.
Isi Pesan Ketum PBNU
Dalam kesempatan tersebut, Ketum PBNU Gus Yahya juga menegaskan bahwa pengurus NU bekerja bukan untuk pengurus, melainkan untuk kepentingan warga. Dia menyampaikan bahwa pengurus NU harus bekerja dengan sungguh-sungguh demi memberikan maslahat nyata bagi warga masyarakat.
Baca Juga:Kasus Dugaan Pemalsuan Merek Sarung di Pekalongan Berlanjut ke PengadilanDanrem 071/Wijayakusuma Ikuti Rakornis Pelaksanaan TMMD ke-116 Tahun 2023 di Kodim 0710/Pekalongan
“Maka semua program yang dirancang dan dilaksanakan oleh pengurus NU harus bisa diukur dampak maslahatnya untuk warga,” tandasnya.
Ketua PCNU Kota Pekalongan, H Muhtarom, menyampaikan kepada seluruh pengurus yang telah dilantik, baik Pengurus Cabang, Lembaga, hingga JQH, semuanya harus mempersiapkan diri untuk segera bekerja dan harus siap capek.
“Dilantik sebagai pengurus NU harus siap capek. Tetapi yakinlah, bahw capeknya itu nanti pasti akan memperoleh imbalan lebih baik dari Allah SWT,” pesannya.
Muhtarom berharap agar program-program yang telah dibahas di Muskercab agar bisa dilaksanakan dan direalisasikan.
Dia mengungkapkan bahwa Muskercab telah membahas program-program yang mana kepentingannya adalah untuk kemaslahatan warga NU, juga untuk kemaslahatan seluruh masyarskat, khususnya di Kota Pekalongan. Kemudian langsung dilanjutkan dengan pelantikan PCNU Kota Pekalongan. “Harus langsung start, gaspol!” tegasnya.
Sementara, Ketua PWNU Jawa Tengah HM Muzamil berterima kasih ke seluruh Pengurus NU Cabang Kota Pekalongan yang telah sukses melaksanakan Konfercab, menyusun kepengurusan, melaksanakan Muskercab, hingga pelantikan pengurus.
Dirinya berharap semua pengurus dapat menjalankan amanat dan tugasnya, mengerjakan tugas secara bersama-sama, dan ada pembagian tugas sesuai keahlian masing-masing.
Baca Juga:Jabat Kapolres Pekalongan Kota, AKBP Recky Tekankan Pentingnya Soliditas InternalBermitra dengan Kanzus Sholawat Habib Luthfi, Kominfo Gelar Chip In Literasi Digital di Kota Pekalongan
“Kalau memang kita belum ahli maka kita masih ada kesempatan untuk bertanya kepada orang-orang yang ahlinya, sehingga keputusan kita, sikap kita sebagai jam’iyah itu tidak akan keliru, sehingga bisa mendapatkan keberkahan dari Allah subhanahu wa ta’ala,” tuturnya.