Jika kamu merasa sulit untuk tersenyum, ada cara lain untuk menunjukkan keramahan dan kemudahan untuk didekati. Salah satu pilihan adalah menggunakan nada suara yang ramah. Kamu juga dapat menggunakan bahasa tubuh terbuka dengan menyilangkan tangan dan menghadap lawan bicara ketika sedang berbicara dengan orang asing. Selain itu, kamu dapat menggunakan gerakan kecil seperti mengangguk atau sedikit mencondongkan tubuh untuk menunjukkan bahwa kamu mendengarkan orang lain secara aktif.
Ingatlah bahwa senyuman hanyalah salah satu cara untuk menyampaikan kehangatan dan keterbukaan, dan ada banyak isyarat nonverbal lain yang sama efektifnya untuk membuat orang lain merasa nyaman di sekitarmu.
Tidak Apa-Apa Membuat Komentar Sepele
Orang tidak mengharapkan seseorang menjadi brilian dan karismatik saat pertama kali bertemu. Jadilah pendengar yang baik. Bersikaplah terbuka dan ramah. Lakukan pengamatan santai tentang peristiwa atau lingkunganmu. Katakan apa yang ada di pikiranmu, meskipun itu tidak mendalam. Sesuatu yang biasa seperti “Saya suka sofa ini” menandakan bahwa kamu hangat, dan itu bisa memicu percakapan yang menarik. Wawasan cemerlang bisa datang nanti ketika kamu mengenal satu sama lain dengan lebih baik, dan kamu semakin mendalami suatu topik.
Perhatikan Kaki dan Pandangan Mereka
Baca Juga:Jangan Lakukan 5 Hal Ini Jika Temanmu Baru Putus! Bantu Mereka Pulih Lebih CepatBingung Bagaimana Membantu Teman yang Baru Putus? Lakukan 5 Hal Ini untuk Mereka
Apakah mereka melihatmu dengan kaki menunjuk ke arahmu? Ini adalah tanda-tanda bahwa orang yang kamu ajak bicara terlibat dalam percakapan, dan mereka ingin terus berbicara.
Setiap beberapa menit, periksa arah pandangan mereka. Jika mereka terus-menerus melihat ke belakangmu atau memalingkan tubuh darimu, dimulai dengan kaki mereka, mereka memiliki hal-hal lain di pikiran mereka dan mungkin terlalu terganggu untuk melanjutkan.
Tunjukkan Bahwa Kamu Senang Berbicara dengan Mereka
Kadang-kadang kita begitu asyik menjadi keren sehingga kita lupa untuk bergairah, dan itu jauh lebih menyenangkan. Jika kamu menunjukkan kepada seseorang bahwa kamu senang berbicara dengannya, dia akan lebih termotivasi untuk berbicara denganmu lagi. “Hei, aku sudah lama tidak melakukan percakapan filosofis seperti ini. Aku sangat menikmatinya.”
Perhatikan Kontak Mata
Kontak mata memberi tahu orang-orang bahwa kamu tertarik dengan apa yang mereka katakan. Namun ada garis tipis antara terlalu banyak kontak mata dan terlalu sedikit. Aturan praktis yang baik adalah melakukan kontak mata saat orang yang kamu ajak bicara sedang berbicara. Saat kamu berbicara dengan orang asing, lihat lawan bicaramu untuk menjaga perhatian mereka. Terakhir, saat salah satu dari kalian berpikir di antara komentar, kamu dapat memutuskan kontak mata.