5 Cara Ciptakan Percakapan yang Menarik, Tidak Lagi Terjebak dengan Dialog Membosankan

Menciptakan percakapan yang menarik
Menciptakan percakapan yang menarik. (Sumber: freepik.com)
0 Komentar

Berikut adalah 3 contoh hal yang dapat kamu coba pelajari tentang seseorang:

  • Apa yang mereka lakukan untuk mencari nafkah
  • Darimana mereka berasal
  • Apa rencana masa depan mereka

Kamu dapat menantang diri sendiri untuk bertanya kepada orang-orang tentang hal-hal ini agar terasa alami. Memiliki misi memberimu alasan untuk berbicara dengan seseorang dan membantumu mengungkap kesamaan yang kamu miliki. Dengan begitu, percakapan yang menarik akan lebih mudah tercipta

Bagikan Sesuatu yang Sedikit Pribadi

Salah satu tip percakapan paling populer adalah membiarkan orang lain berbicara lebih banyak, tetapi tidak benar bahwa orang hanya ingin berbicara tentang diri mereka sendiri.

Baca Juga:5 Tips Bersosialisasi dengan Orang Asing! Jawaban Untukmu yang Sering CanggungTidak Nyaman di Sekitar Orang Lain, Kamu Perlu 4 Hal Ini Sebagai Solusi

Orang juga ingin tahu dengan siapa mereka berbicara. Saat kami berbagi hal-hal yang sedikit pribadi satu sama lain, kami terikat lebih cepat.

Selain itu, kebanyakan orang tidak suka ditanyai banyak pertanyaan oleh seseorang yang tidak banyak berbagi. Jika kamu membombardir seseorang dengan pertanyaan, mereka mungkin mulai merasa seolah-olah kamu mencoba menginterogasinya.

Fokuskan Perhatian pada Percakapan

Jika kamu terjebak di dalam kepalamu sendiri dan membeku ketika tiba giliranmu untuk mengatakan sesuatu, mungkin membantu untuk secara sengaja memusatkan perhatianmu pada apa yang sebenarnya dikatakan orang lain dan menciptakan percakapan yang menarik.

Misalnya, kamu berbicara dengan seseorang yang memberitahumu, “Aku pergi ke Paris minggu lalu.”

Kamu mungkin mulai khawatir dan mulai memikirkan hal-hal seperti, “Apakah mereka akan memandang rendah ke arahku karena tidak pernah ke Eropa? Apa yang harus aku katakan sebagai tanggapan?” Ketika kamu terjebak dalam pikiran-pikiran ini, sulit untuk memikirkan hal-hal untuk dikatakan.

Saat kamu menyadari bahwa kamu sadar diri, kembalikan fokusmu ke percakapan. Ini membuatnya lebih mudah untuk penasaran dan menghasilkan respons yang baik.

Untuk melanjutkan contoh di atas, kamu mungkin mulai berpikir, “Paris, keren! Aku ingin tahu seperti apa itu?”, “Berapa lama perjalanan ke Eropa?”, “Apa yang kamu lakukan di sana?”, “Mengapa kamu memilih pergi ke sana?” Kamu kemudian dapat mengajukan pertanyaan seperti, “Keren, seperti apa Paris?” atau “Kedengarannya luar biasa. Apa yang kamu lakukan di Paris?”

0 Komentar