Apakah Yellow Flag dalam Hubungan Itu Buruk?
Yellow flag dalam hubungan belum tentu buruk. Mampu mengidentifikasi masalah dan membawanya ke depan dapat memberikan peluang untuk komunikasi yang sehat.
Kunci untuk menarik manfaat dari masalah yang menjadi perhatian adalah mencari tahu apa kekhawatiranmu, mengapa hal itu mengganggumu, bagaimana pasanganmu menanggapinya, dan tindakan apa yang kamu rencanakan untuk diambil. Jika masalah yang memprihatinkan dapat membantu membuat hubunganmu lebih sehat dan kuat, maka itu positif.
Sumber: freepik.com
Cara Mengatasi Yellow Flag pada Pasanganmu
Setelah kamu mengidentifikasi ciri-ciri pada pasanganmu yang merupakan masalah bendera kuning bagimu, kamu ingin mengatasinya dengan cara yang sehat. Mendekati pasanganmu dengan pengertian, dan bahkan empati, adalah awal yang baik. Mungkin melihat perilaku dari sudut pandang mereka akan membantumu mengetahui cara menghadapinya.
Baca Juga:9 Yellow Flag dalam Hubungan, Tanda Bahwa Kamu Harus Berhati-HatiAgar Lebih Ekspresif, 5 Hal Ini Membantu Kamu yang Sulit Mengungkapkan Emosi
“Bicaralah. Gunakan pernyataan ‘aku’ untuk menghindari bahasa menyalahkan. Pahami perbedaan antara preferensi dan masalah. Pahami perspektif satu sama lain dan lihat perubahan apa yang dapat dilakukan dan kompromi apa yang dapat disepakati untuk memutuskan apakah hubungan harus dilanjutkan,” saran Amodio.
Komunikasikan dan Tegakkan Batasanmu
Sambil memberi pasanganmu waktu dan ruang untuk mengatasi masalah, kamu juga perlu membuat batasanmu sendiri dengan sangat jelas. Beri tahu mereka apa yang tidak pantas dalam hubungan tersebut.
Jika kalian berdua tidak dapat mencapai kompromi, menemui terapis atau konselor dapat membantu karena konseling pasangan terbukti dapat membantu pasangan berkomunikasi lebih baik dan meningkatkan keintiman mereka.
Namun, yang paling penting adalah menemukan solusi yellow flag dalam hubungan yang cocok untuk semua orang dalam hubungan tersebut.
Bagaimana Kamu Dapat Memastikan Kamu Tidak Melewatkan Yellow Flag dalam Hubungan?
Dalam hal mengenali potensi tanda bahaya dalam hubunganmu, kamu harus memperhatikan orang yang paling bisa memberitahumu tentang masalah itu. Dengarkan apa yang terjadi di dalam dirimu. Melatih mindfulness adalah cara yang baik untuk memanfaatkan perasaanmu. Yang terpenting, jujurlah pada diri sendiri.
Penting untuk diingat bahwa berurusan dengan bendera kuning, oranye, dan merah dalam suatu hubungan dapat menjadi tantangan, dan tidak ada solusi yang cocok untuk semua—kamu harus melakukan yang terbaik untukmu.