Menurut Chris Brantner, pelatih ilmu tidur bersertifikat, 75% pasangan tidak tidur bersama, yang memiliki efek negatif. Mereka yang memiliki pola tidur yang tidak cocok melaporkan lebih banyak konflik, lebih sedikit percakapan, dan lebih sedikit berhubungan seks daripada mereka yang tidur bersama.
Ciptakan Pengalaman Baru
Meskipun makan pizza favoritmu setiap Sabtu malam dan menggabungkan ritual dalam hidupmu memperkuat hubungan, kebosanan sangat mungkin merayap masuk. Oleh karena itu, kamu harus mengguncang segalanya — bumbui rutinitasmu dengan kencan malam yang tidak terduga dan saat-saat menyenangkan.
Psikolog mengatakan untuk fokus pada kebaruan, variasi, dan kejutan. Penelitian menunjukkan bahwa setelah berminggu-minggu menjalani kencan yang menarik, partisipan menghidupkan kembali cinta mereka, dan pasangan tersebut merasa lebih dekat. Mereka mampu meningkatkan kualitas hubungan dengan langkah ini.
Buat Kejutan dengan Hal-Hal Kecil
Baca Juga:Menampilkan Afeksi di Depan Umum, Baguskah untuk Hubungan?6 Langkah untuk Lebih Menikmati Pekerjaan, Jalani Hari dengan Sukacita
Gerakan kecil menjaga percikan tetap hidup dan mengingatkan pasanganmu bahwa kamu memikirkannya. Pasangan yang bahagia bersikap baik satu sama lain. Memberi atau menjadi sukarelawan untuk membantu adalah nilai tambah. Faktanya, tindakan kebaikan itu kuat, dan tindakan yang tidak direncanakan cenderung memicu kesejahteraan secara keseluruhan.
Hormati bahasa cinta pasanganmu. Misalnya, mereka memelukmu karena menghargai sentuhan fisik. Kamu akan lebih bahagia jika mereka membersihkan ruang tamu atau menghabiskan lebih banyak waktu jauh dari meja mereka, karena kamu menghargai bahasa cinta act of service dan quality time. Dalam hubungan, pelajari bagaimana kamu bisa menunjukkan cintamu kepada pasanganmu dengan cara yang dihargai pasanganmu.
Fokus pada Hal Positif
Hubungan yang sehat dan bahagia menawarkan iklim positif yang kaya. Untuk setiap interaksi negatif selama konflik, pernikahan yang stabil dan bahagia memiliki lima interaksi positif atau lebih.
Jadi, cobalah untuk menawarkan pernyataan positif lima kali lebih banyak dalam diskusimu, termasuk argumen dan ketidaksepakatanmu. Misalnya, pasangan yang bahagia akan berkata, “Ya, kami memang banyak tertawa” alih-alih “Kami tidak pernah bersenang-senang”.
Berbagi Kisah Cinta
Meskipun mungkin mengejutkan, mengenang kisah lampau dapat membantu meningkatkan kualitas hubungan. Percakapan yang dimulai dengan “Ingat kapan” dan menyusuri jalan kenangan—tentang kencan pertamamu, rumah pertamamu, dan kenangan lucu—membuat kalian berdua kembali ke perasaan yang baik. Pasanganmu akan diingatkan mengapa dia jatuh cinta padamu sejak awal.