4. Keintiman Emosional Mulai Pudar

Ketika keintiman emosional mulai pudar maka kamu perlu mewaspadainya. Apalagi jika dibandingkan pada awal-awal pernikahan, suami mengalami banyak perbedaan. Keintiman emosional merupakan hal yang penting dalam sebuah pernikahan. Sebab, dengan hal ini sebuah pasangan dapat membentuk rasa percaya serta kelekatan yang erat satu sama lain.

5. Memiliki Kebiasaan yang Berubah

Apakah pasanganmu mulai memiliki kebiasaan yang berubah? Misalnya, yang tadinya sering berkata sayang atau jarang bertengkar. Sedangkan, kini semuanya berbalik 180 derajat, maka kamu perlu mewaspadainya.Perubahan semacam ini bisa menjadi pertanda pasangan tengah berselingkuh. Perubahan ini kemudian menjadi bentuk kebosanan atau kelelahan yang dialami pasangan berselingkuh ketika bertemu dengan mu. Selain itu, bisa juga digunakan sebagai dalih playing victim untuk membuatmu semakin tak menyukainya dan mengakhiri hubungan pernikahan.

6. Sering Berbohong dan Menghindari Komunikasi

Dalam hal apapun, kebohongan merupakan hal yang terlarang. Apalagi ketika kamu dan pasangan sudah memasuki hubungan rumah tangga. Tak hanya berbohong, menghindari komunikasi terlalu sering juga dapat menjadi tanda perselingkungan yang dilakukan pasangan. Maka, ketika tanda ini muncul kamu perlu mewaspadai nya dan mencari cara untuk kembali mebangun komunikasi yang baik.

7. Sering Bertengkar Karena Hal Sepele

Tanda suami selingkuh yang juga perlu kamu perhatikan adalah meningkatnya intensitas bertengkar serta hal sepele. Perilaku semacam ini biasanya dilakukan untuk menjadi tameng menutupi kesalahan mereka. Alhasil, semakin lama pelaku perselingkuhan hanya akan merasionalisasinya sendiri.

Beberapa contoh masalah yang dijadikan alasan seperti hubungan seksual yang dianggap kurang memuaskan, kebutuhan rumah tangga yang mulai berkurang kualitasnya hingga kesalahan seperti penampilan atau kondisi kesehatanmu.

8. Bermasalah dalam Keuangan

Ketika menjalani kehidupan rumah tangga, seringkali masalah keuangan bisa menimpa. Namun, ketika permasalahan keuangan terjadi secara mendadak. Misal, adanya peningkatan tagihan kartu kredit, menurunnya pengeluaran untuk bonding hubungan pasangan, hingga terjadi pengeluaran berlebih di luar kebutuhan biasanya.

Jika kamu menanyakan permasalahan ini kepada suami dan ditanggapi dengan jawaban yang justru menyalahkan atau menghindarinya. Maka, memungkinnkan adanya perelingkuhanyang tengah terjadi.