Sementara itu, Ketua Paguyuban Lurah Kota Pekalongan, Sumadi mengaku bersyukur bahwa, selama ini sinergi dan komunikasi antar pemangku wilayah, termasuk para lurah dan Pemkot sudah terjalin sangat baik dalam menyampaikan aspirasi dan permasalahan yang ada di masyarakatnya kepada pejabat maupun dinas terkait.
“Alhamdulillah dari segi SDM dan pelayanan kepada masyarakat pun sudah meningkat. Kami terus berusaha meningkatkan pelayanan kepada masyarakat sesuai visi misi yang digaungkan oleh Walikota dan Wakil Walikota Pekalongan,” bebernya saat sambutan Halal Bi Halal Lurah se-Kota Pekalongan.
Disampaikan Sumadi, bahwa masyarakat sudah merasakan peningkatan kualitas pelayanan publik di kelurahan-kelurahan, dengan adanya dukungan peningkatan SDM dan sarana dan prasana yang ada.
Baca Juga:Walikota Aaf Pastikan Anggaran Perbaikan Infrastruktur Usai Tinjau SMPN 10 dan SMPN 17 PekalonganIndek Pemberdayaan Gender Kota Pekalongan Masih Menduduki Rangking 31 di Jateng, ini Penyebabnya?
“Untuk komunikasi, per kecamatan kami bentuk perwakilan paguyuban masing-masing untuk saling sharing antar pemangku wilayah mengenai permasalahan-permasalahan warga di kelurahan-kelurahan binaannya agar bisa segera disampaikan dan ditindaklanjuti ke pemkot melalui dinas-dinas terkait,” pungkasnya dalam acara Halal Bi Halal Lurah se-Kota Pekalongan. (dur)