“Jadi kemarin peserta yang memiliki ide l bagus akan kita matangkan kita latih 2 sampai 3 hari, kita gembleng hingga matang jiwa kewirausahaannya. Kemudian mereka untuk terjun ke lapangan ditahun 2024, jadi ini lebih berkelanjutan tidak hanya lombanya namun didampingi dalam pengejawantahan di lapangan, ” lanjutnya.
Untuk itu ia berharap sesuai dengan program pengaruh utama di desa ekstrem, maka beberapa ide bisnis tersebut nanti di lapangan mampu diterapkan beberapa desa ekstrem miskin.
“Sehingga dapat mengentaskan kemiskinan di desa desa ekstrem miskin dan akan kita coba nanti dimulai dari Kecamatan Paninggaran doanya saja mungkin bulan depan akan kita turun, ” Imbuhnya. (Yon)