Ozil menjadi salah satu pemain yang terkena sasaran rasis usai gagalnya timnas Jerman di Piala Dunia.
Latar belakang keluarganya yang berasal dari Turki, juga kepercayaan yang dianutnya menjadi dua hal yang dijadikan serangan rasisme.
Tak lama setelah dirinya menerima insiden rasis usai Piala Dunia 2018, Ozil memutuskan untuk pensiun dari timnas Jerman.
Baca Juga:8 Koleksi Trofi Lautaro Martinez: Masa Depan Cerah untuk Klub dan Timnas5 Dukungan Real Madrid kepada Vinicius Jr dalam Melawan Rasisme
Saat pensiun Ozil bahkan mengatakan jika di mata para pelaku rasisme tersebut dirinya baru dianggap orang Jerman ketika membawa timnas menang, namun dicap imigran ketika timnas mengalami kekalahan.
4. Wilfried Zaha
Insiden rasisme yang menimpa Wilfried Zaha juga sempat ramai di kalangan penggemar sepak bola.Hal tersebut disebabkan ada salah satu pelaku rasis yang berasal dari Indonesia.
Pada tahun 2021 silam pemain Crystal Palace tersebut mengalami ujaran rasis melalui media sosial.
Zaha mengunggah salah satu DM dari pelaku rasisme melalui story di Instagram miliknya.
Di pesan tersebut pelaku rasis lagi-lagi menyerang warna kulit sang pemain, namun Zaha membalasnya dengan dirinya yang bangga dengan warna kulit aslinya.
5. Vinicius Jr
Terakhir ada insiden rasisme di sepak bola yang paling diingat karena baru saja terjadi adalah rasisme yang dialami pemain Real Madrid, Vinicius Jr.
Vinicius mendapatkan nyanyian rasis dari suporter lawan ketika Real Madrid bertemu Valencia.
Baca Juga:Jadwal Pekan Terakhir Bundesliga 2022/2023: Laga Penentuan Gelar JuaraAl Nassr 3-2 Al Shahab: Ronaldo Sujud Syukur Usai Cetak Gol Kemenangan
Vini juga sangat menyayangkan bahwa ternyata rasisme masih ditemui di kompetisi La Liga.
Berbagai dukungan datang dari banyak pihak untuk mendukung Vinicius dalam melawan tindak rasisme, baik itu dari sesama klub La Liga, pihak Real Madrid dan pemain dari klub lain.