Sepertiga hingga setengah populasi manusia di dunia merupakan seorang introver. Akan tetapi, orang dengan tipe kepribadian introver sering merasa bahwa orang lain tampaknya tidak memahami mereka. Oleh karenanya, introver ingin kamu tahu tentang beberapa kebenaran tentang mereka yang sering disalahpahami.
Berikut adalah beberapa mitos terbesar, kekeliruan, dan kesalahpahaman tentang apa artinya menjadi seorang introver. Introver ingin kamu tahu bahwa banyak generalisasi yang sebenarnya tidak menggambarkan mereka secara utuh. Atau mungkin kamu juga seorang introver yang ingin orang lain tahu kebenaran tentang tipe kepribadianmu ini?
5 Hal yang Introver Ingin Kamu Tahu Tentang Mereka
Pendiam Bukan Berarti Pemalu
Baca Juga:Kenali 4 Ciri Introver Agar Berhenti Ragu dengan Tipe Kepribadianmu4 Tanda Kamu Memiliki Kepribadian Introver
Orang terkadang membuat kesalahan dengan berpikir bahwa hanya karena seseorang pendiam, itu juga berarti orang tersebut pemalu. Penting untuk disadari bahwa ada perbedaan besar antara introversi, rasa malu, dan kecemasan sosial.
Orang introver belum tentu khawatir berbicara dengan orang lain, meskipun beberapa orang introver pasti mengalami rasa malu atau kecemasan sosial.
Introver cenderung lebih pendiam dan inward-turning. Mereka lebih suka mengenal seseorang sebelum terlibat dalam banyak percakapan
Introver lebih suka berpikir sebelum berbicara. Mereka biasanya tidak menikmati banyak obrolan atau basa-basi. Jadi, lain kali jika kamu melihat seseorang yang pendiam dan pendiam, jangan berasumsi bahwa dia pemalu atau takut berbicara dengan orang lain. Sebab, introver ingin kamu tahu bahwa menjadi pendiam dan menjadi introver adalah dua hal yang berbeda.
Mereka Tidak Marah atau Depresi
Ketika seorang introver merasa kewalahan karena terlalu banyak bersosialisasi, mereka sering kali membutuhkan sedikit waktu tenang dan kesunyian untuk memulihkan tenaga. Sayangnya, orang terkadang salah mengartikan keinginan untuk menyendiri ini sebagai emosi negatif, seperti marah, depresi, cemberut, atau cemas.
Jika kamu seorang introver, kamu mungkin ingat pernah diberi tahu oleh orang tua atau orang dewasa lainnya untuk “keluar dari kamarmu dan berhenti merajuk”, ketika kamu benar-benar hanya mencoba untuk memiliki sedikit waktu tenang. Ini bisa membingungkan bagi ekstrover yang mungkin tidak mengerti mengapa seseorang membutuhkan kesendirian.