Berbagai kuliner khas Pekalongan seperti botok dan lainnya hingga yang modern seperti kebab tersedia lengkap di stan bazar. Panitia sengaja mendesain acara bazar untuk para orang tua dengan harapan mereka memiliki kesibukan sendiri, sehingga tak harus menghambat jalannya prosesi manasik haji.
“Karena kalau pun mereka ikut mendampingi manasik anak-anaknya, tempat akan penuh sesak. Sebab jumlahnya kalau ditotal siswa dan orang tua serta guru ini bisa mencapai seribu orang. Jadi anak bisa fokus menunaikan manasik, para ibu pun konsentrasi di stan bazar,” jelas Kiswati mengakhiri. (*)