KAJEN, Radarpekalongan.id – Kesebelasan PSG Gumelem Petungkriyono berhasil meraih juara 1 dalam Turnamen Sepakbola Wuled Open tahun 2023. Turnamen memperebutkan piala Kepala Desa Wuled digelar di Lapangan Sepakbola setempat, Sabtu 27/05/2023) dihadiri ribuan penonton.
Dalam pertandingan final memperebutkan juara 1, PSG Gumelem Petungkriyono bertemu dengan kesebelasan Persigo Bligo. Pertandingan semula pada babak pertama dan kedua masing masing tim tidak bisa kebobolan meskipun pertandingan cukup sengin.
Hingga wasit meniupkan peluit terakhir menandakan dan sudah diberikan perpanjangan waktu, namun hingga berakhirnya pertandingan skor kedua kesebelasan masih 0-0. Akhirnya wasit memutuskan untuk adu pinalti antara kedua kesebelasan.
Baca Juga:Uji Kompetensi Pembatik Mampu Tingkatkan KemampuanImplementasikan Kurikulum Merdeka, Siswa SMP NU Kajen Dikenalkan Kewirausahaan
Adapun hasil adu pinalti kesebelasan PSG Gumelem Petungkriyono dengan Persigo Bligo adalah 5-3. Dengan hasil tersebut wasit memutuskan juara pertama adalah tim kesebelasan PSG Gumelem Petungkriyono. Untuk juara 2 kesebelasan Persigo Bligo sedangkan juara 3 bersama adalah PSIM Simbang Kulon dan Ummat FC.
Dalam final Turnamen Sepakbola Wuled 2023 selain dibanjiri ribuan penonton, turut hadir Wakil Bupati Pekalongan, H. Riswadi, Sekretaris Daerah, M. Yulian Akbar, staf ahli anggota DPR RI, anggota DPR Provinsi Jawa Tengah, H. Sukirman, Forkompimda, Ketua Askab PSSI Kabupaten Pekalongan, Candra Saputra serta tamu undangan lainnya.
Wakil Bupati (Wabup) Pekalongan, H. Riswadi, bersama lebih dari sepuluh ribu penonton turut menyaksikan pertandingan Final Turnamen Sepak Bola ‘Kepala Desa Wuled Cup’, di Desa Wuled, Kecamatan Tirto, Jumat (26/5/2023).
Pertandingan final yang mempertemukan Gumelem FC Petungkriyono melawan Persigo Bligo Kecamatan Buaran berlangsung meriah dengan dimenangkan oleh Gumelem FC Petungkriyono lewat adu tendangan pinalti.
Wakil Bupati Pekalongan, H. Riswadi menyampaikan adanya turnamen di desa-desa seperti ini dapat menghasilkan pemain-pemain berbakat untuk memperkuat Persatuan Sepak Bola Kabupaten Pekalongan.
“Turnamen sepak bola ‘Kepala Desa Wuled Cup’ ini, saya berharap terus berkelanjutan, juga turnamen sepak bola desa-desa lainnya di Kabupaten Pekalongan agar menjadi tempat untuk pemain sepak bola daerah sekaligus menghasilkan pemain yang berbakat yang bisa memperkuat Persekap,” harapnya.