RADARPEKALONGAN.ID – Mungkin di antara kita belum begitu mengenal teknik membatik. Padahal batik sendiri ada tekniknya lho agar batik yang kamu kenakan bisa cantik dan cakep baik secara motif ataupun design. Sehingga ketika dipakai menjadi nyaman dan keren.
Batik berasal dari “ambatik” artinya selembar kain dengan titik titik kecil. Kata tambahan di akhir tik berarti titik kecil atau membuat titik-titik.
Batik itu sebenarnya gambar yang dihasilkan dengan menggunakan alat canting atau alat sejenisnya dengan bahan lilin sebagai penahan masuknya warna.
Baca Juga:Mengulik 8 Sentra Penghasil Batik di IndonesiaMengambil Hikmah Qurban di Hari Raya Idul Adha
Adapun 3 teknik membatik yaitu batik tulis, batik cap, dan printing batik sebagai berikut :
1. Batik Tulis
Ilustrasi batik tulis (foto: twitter/@batikkerisindo)
Teknik membatik pertama yaitu batik tulis. Batik tulis itu kain yang dihias dengan teksture dan corak batik menggunakan tangan.
Pembuatan batik jenis ini memakan waktu kurang lebih 2-3 bulan. Biasanya batik tulis motifnya antara ornamen yang satu dengan ornamen lainnya agak berbeda. Bentuk isen-isen relatif rapat, rapih, dan tidak kaku.
Teknik membatiknya menggunakan peralatan seperti canting, gawangan, wajan kecil, kompor (anglo) kecil, saringan malam, kipas, dan dingklik.
2. Batik Cap
Ilustrasi teknik batik cap (Foto: twittet/@infopekalongan)
Teknik membatik kedua yaitu Batik cap. Batik cap itu kain yang dihias dengan teksture dan corak batik yang dibentuk dengan cap (biasanya terbuat dari tembaga).
Proses pembuatan batik jenis ini membutuhkan waktu kurang lebih 2-3 hari.
Batik cap ini motifnya antara ornamen yang satu dengan ornamen lainnya pasti sama, namun bentuk isen-isen tidak rapi, agak renggang dan agak kaku.
Baca Juga:9 Tips Bepergian ke Luar Negeri buat Pemula8 Tips agar Wifi di Rumah Ngebut seperti Valentino Rossi
Teknik membatik ini menggunakan peralatan seperti cap/stamp batik yang terbuat dari tembaga, meja sebagai alas dalam proses pengecapan.
3. Batik Printing
Ilustrasi batik printing (Foto: Twitter/@NKRIYouth)
Dikenal dengan teknik membatik tiruan yakni batik printing. Batik printing proses pembuatannya dicetak melalui proses sablon. Proses batik dapat diselesaikan tanpa menggunakan lilin malam serta canting.
Biasanya motif batik printing ini ornamen bisa sama, bisa tidak, karena tergantung desain batik yang akan ditiru, karena batik printing biasanya meniru batik yang sudah ada, namun yang perlu diketahui tentang warna.